Tenaga Kesehatan di Parimo Enggan Divaksin, Sekda: Seharusnya Jadi Contoh

Tenaga Kesehatan Parimo

READ.ID, PARIGI MOUTONGTenaga kesehatan di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) dikabarkan enggan disuntuk vaksin Covid-19.

Menanggapi hal, Sekretaris Daerah (Sekda) Parimo, Zulfinasran menyampaikan seharusnya tenaga kesehatan menjadi contoh pada masyarakat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Parimo ini menyebutkan laporan tersebut sudah sampai ketelinganya.

“Ada laporan ke saya, masih ada beberapa tenaga kesehatan yang tidak mau di vaksin. Ini sesuatu yang keliru. Mestinya memberikan contoh ke masyarakat,” sebut Zulfinasran, Senin (22/2/2021) siang.

Ia mengatakan seluruh stakeholder dan masyarakat harus mendukung program pemerintah khususnya memutus mata rantai Covid-19 di Parimo.

“Mari kita patuhi protokol kesehatan demi keselamatan kita bersama,” kata Sekda Parimo.

Nasran menambahkan penyuntikan vaksin akan dilakukan sebanyak dua kali.

“Vaksin pertama untuk memperkenalkan diri kepada virus yang ada, dan 14 hari kemudian penyuntikan vaksin anti virusnya,” tambahnya.

(RS)

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version