READ.ID,- Hasil produk industri kelapa, seperti tepung kelapa asal Gorontalo, sudah menguasai pasar internasional di tiga Benua. Diantaranya Benua Eropa, Asia dan Benua Afrika.
Menurut Wakil Gubernur Gorontalo Idria Rahim, ini sebuah loncatan hebat dalam bidang industri daerah. Dimana di Benua Eropa produk Gorontalo sudah 60 persen, sedangkan Asia dan Afrika masing-masing 20 persen.
“Pengembangan Industri Kecil dan Menengah ini sangat penting. Karena dampaknya sangat baik terhadap pembangunan daerah, salah satunya di bidang perekonomian dan penekanan kemiskinan,” ujar Idris.
Total produksi kelapa di Gorontalo 575.864.000 butir setiap tahun, menjadi bukti bahwa Gorontalo sangat berpotensi besar. Artinya, selain tepung kelapa, kedepan akan lahir industri lain diproduksi dari kelapa.
“Jika sekarang ada tepung kelapa dan minyak kelapa, kedepan bisa saja lahir industri tas terbuat dari serabut kelapa,” terang Idris.
Pengembangan IKM di Gorontalo, tidak hanya menyerap tenaga kerja. Akan tetapi mampu meningkatkan perekonomian daerah, dan masyarakat.
“Sebab di Gorontalo kelapa sudah menjadi sumber kehidupan,” tutup Idris, dalam sambutannya membuka Bimtek pengembangan IKM Kelapa Terpadu di Gorontalo.****