READ.ID – Baru saja tiba dari Jakarta usai menjalani agenda perjalanan dinas, Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu tidak langsung kembali ke ruangan kerjanya. Alih-alih beristirahat, ia justru memilih turun langsung ke lapangan untuk memastikan pekerjaan teknis terlaksana dan terealisasi.
Langkah ini mencerminkan komitmen kepala daerah untuk memastikan bahwa setiap program dan pekerjaan teknis benar-benar berjalan dan terealisasi, tanpa harus menunggu laporan tertulis dari bawahanya.
Dalam pemantauan tersebut, Bupati tampak berdiskusi langsung dengan sejumlah aparatur dan petugas teknis, mengecek kesiapan sarana pendukung hingga mengevaluasi proses layanan administrasi di lokasi.
Tak perlu kursi empuk untuk memimpin menjadi pesan simbolik yang muncul pada moment tersebut. Sebuah pendekatan kepemimpinan yang menekankan keteladanan dan kehadiran nyata di tengah aktivitas pelayanan.
Keteladanan ini memberi pesan kuat bahwa pelayanan publik bukan soal rutinitas administratif, tetapi soal keberpihakan nyata terhadap efektivitas kerja dan kepentingan masyarakat.
Dalam berbagai kesempatan, Thariq Modanggu memang dikenal menekankan pentingnya kontrol lapangan sebagai bentuk akuntabilitas seorang pemimpin. Bukan hanya gaya-gayaan, melainkan sebagai bentuk keseriusan agar pelayanan tidak hanya tampak rapi di atas kertas.
