Universitas Negeri Gorontalo Gencar Sosialisasikan PTN-BH kepada Civitas Akademika

banner 468x60

READ.ID – Menuju peralihan Perguruan Tinggi Negeri-Badan Layanan Umum (PTN-BLU) ke Perguruan Tinggi Negeri-Badan Hukum (PTN-BH), Rektor Universitas Negeri Gorontalo gelar kegiatan Sosialisasi Transformasi UNG menuju PTN-BH. Kegiatan sosialisasi diselenggarakan selama dua hari sejak Selasa (5/3) itu diikuti oleh pimpinan fakultas, pimpinan lembaga hingga Dosen maupun tenaga kependidikan di lingkungan UNG.

PTN-BH menjadi status tertinggi di Perguruan Tinggi Negeri dan sepenuhnya milik negara bukan swasta. Universitas Negeri Gorontalo yang awalnya masih dalam status PTN Satker kemudian PTN-BLU, dan saat ini direncanakan akan mengubah statusnya menjadi PTN-BH. Rencana transformasi ini tentunya telah dipikirkan secara matang sehingga keputusan rencana pengalihan itu saat ini terus disosialisasikan oleh pihak Universitas kepada para satuan pendidik Universitas Negeri Gorontalo, sehingga apapun keputusan nantinya tidak akan merugikan pihak lain terpenting terhindar dari Mis Komunikasi.


banner 468x60

Banyak hal yang nantinya diuntungkan dengan adanya transformasi ke PTN-BH ini yaitu, PTN-BH akan menciptakan ruang lebih kreatif untuk mencari sumber dana, pihak Universitas mengelola semua kebijakan sendiri, semua kebijakan-kebijakan yang berhubungan dengan kemahasiswaaan itu langsung dialihkan kepada pihak fakultas, kerjasama pihak kemahasiswaan dimana ini akan membuka peluang kepada mahasiswa yang mempunyai potensi menulis artikel, minat bakat seni musik dan lainnya bisa berpeluang ditingkat nasional, hingga manfaat-manfaat lainnya. Poin ini juga menjadi syarat pemenuhan penilaian Universitas.

Dalam kegiatan sosialisasi Rektor Universitas Negeri Gorontalo  Eduart Wolok, menyampaikan “Kekayaan alam yang ada tidak dapat dipisahkan dari Perguruan Tinggi Negeri itu sendiri, dimana yang sebelumnya kekayaan alam itu milik Kementerian Pendidikan dengan adanya peralihan status ini akan menjadi milik PTN-BH kecuali tanah, terlebih nantinya APBN PTN-BH akan dianggarkan negara setiap tahun”.

Rencana pengalihan status ini pun turut didukung oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi mendorong Universitas Negeri Gorontalo untuk segera mengalihkan statusnya dari Perguruan Tinggi Negeri-Badan Layanan Umum (PTN-BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri-Badan Hukum (PTN-BH), hal ini melihat Universitas Negeri Gorontalo sudah layak untuk menerapkan kebijakan-kebijakan PTN-BH itu sendiri.

“Transformasi perubahan status PTN-BH ini menjadi awal yang baik untuk terus meningkatkan visi misi Universitas Negeri Gorontalo pada komitmennya yaitu menjadi Universitas yang Unggul dan Berdaya Saing,” ujar Eduart.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Dr. Zuchri Abdussamad, pun turut menyampaikan pikirannya mengenai rencana perubahan status PTN-BLU ke PTN-BH ini, menurutnya “Perubahan status PTN-BLU ke PTN-BH tentunya tetap akan ada pro-kontra, persoalannya adalah bagaimana mindset PTN bisa berkomitmen menjadikan perubahan ini sebagai wadah baru untuk meningkatkan sinergi kinerja dengan tujuan mencapai kesejahteraan Perguruan Tinggi Negeri.”

Dengan hal itu, harapan kedepannya Universitas Negeri Gorontalo bisa menjadi PTN yang lebih mandiri mengelola instansinya tanpa harus berpedoman pada prosedur-prosedur yang kiranya tidak terlalu memberi dukungan timbal balik pada instansinya sendiri.

Kegiatan Sosialisasi Transformasi UNG menuju PTN-BH untuk hari pertama yang dilaksanakan di kampus UNG Bone Bolango diikuti empat fakultas yakni fakultas MIPA, fakultas pertanian, fakultas sastra dan budaya serta fakultas teknik. Sedangkan sosialisasi yang dilaksanakan hari kedua di aula rektorat UNG diikuti fakultas ilmu sosial, fakultas hukum, fakultas kelautan dan teknologi perikanan, fakultas kedokteran, fakultas ilmu pendidikan, fakultas ekonomi, fakultas olahraga dan kesehatan, program pascasarjana serta vokasi

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90