READ.ID – Perwakilan Gorontalo di ajang Liga Dangdut (LIDA) Indonesia 2021, Rindi Batalipu tersingkir di top 16 besar. Kegagalan itu membuat Rindi harus pulang ke Gorontalo.
Dari pantauan Read.id pada Jumat sore (04/6/2021), Rindi Batalipu menemui ketua Musisi Seniman Gorontalo (MSG), Haris Tome di kantor dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Gorontalo. Sebelum ke dinas Kominfo, dirinya dijemput keluarga dan fensnya di bandara Jalaludin, Jumat siang.
Kehadiran Rindi bersama rombongan untuk bersilaturahmi dan mengucapkan terima kasih kepada MSG dan pemerintah di Gorontalo, serta masyarakat yang turut mendukungnya selama tampil di LIDA.
Meskipun gagal, Gadis asal Desa Tupa, Bone Bolango itu mengaku bersyukur bisa sampai di babak 16 besar. Ia meminta maaf kepada masyarakat karena belum bisa memberikan yang terbaik.
Berikut video wawancara dengan Rindi Batalipu:
Sebelumnya pada Selasa (01/6/2021) malam, Rindi tereliminasi di babak 16 besar. Ia hanya mampu meraih poling 21,17 persen, artinya poling terendah dari kontestan lainnya yakni Adei (Maluku Utara), Sulis (NTB) dan evi (Kalimantan Timur) di group 3 babak 16 besar. Penampilan Rindi saat itu dinilai para juri kurang maksimal karena lupa lirik.
Tersingkirnya Rindi membuat perwakilan Gorontalo di ajang LIDA 2021 tidak ada lagi, karena perwakilan Gorontalo lainnya yakni Revkal sebelumnya sudah tersingkir di top 28 besar.
(Wahyono/Read)
