READ.ID – Wakil Bupati Amin Haras, meninjau lokasi pendangkalan muara sungai di Lemito, atas keluhan masyarakat nelayan yang ada di Kecamatan Lemito Kabupaten Pohuwato.
Bersama Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi (BWSS) II Gorontalo dan Camat Lemito, Wabup Amin turun langsung meninjau dua lokasi yang menjadi keluhan masyarakat yang ada di Kecamatan Lemito.
Diawali dari muara sungai yang ada di Desa Lemito Kecamatan Lemito, dimana akibat dari dangkalnya sungai tersebut, membuat nelayan kesulitan untuk menempatkan perahu mereka
Dimana kalau air sudah surut, jarak ke bibir pantai cukup jauh, sehingga mereka sangat kesulitan untuk masuk keluar di muara tersebut.
Wabup Amin Haras menjelaskan bahwa persoalan tersebut sudah disampaikan oleh masyarakat pada pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Lemito beberapa waktu lalu.
“Menurut nelayan, mereka tetap berusaha mendorong perahu ketika air surut dan kering, karena tidak ada jalan lain. Jika tidak demikian maka hasil tangkapan tersebut tidak bisa dipasarkan” Ungkap Wabup
Sementara itu di Desa Wanggarasi Tengah Kecamatan Lemito, keluhan masyarakat mengenai endapan di dasar sungai yang sudah banyak tumpukkan kayu, pohon maupun rerumputan, sehingganya ketika banjir, air itu tidak langsung keluar tapi tertahan dengan endapan yang ada di muara itu.
Begitu airnya sudah deras bisa mengakibatkan banjir dan merendam rumah penduduk, hal itu sudah beberapa lama dirasakan oleh masyarakat dan kedua persoalan tersebut, oleh Wabup Amin Haras langsung ditaktisi dengan menghubungi Kepala BWSS II Gorontalo
“Alhamdulillah ini sudah ditinjau oleh Kepala BWSS II Gorontalo bersama timnya dan Insya Allah itu sudah dijanjikan akan di programkan pada 2021”,jelas Wabup.
Kepala BWSS II sendiri mengharapkan agar bagaimana juga masyarakat menyadari bahwa di bagian hulu sungai jangan ada lagi yang merambah hutan, karena resiko besar yang akan dialami. (D/RL/Read)