READ.ID – Wakil Gubernur (Wagub) Gorontalo H. Idris Rahim mengapresiasi kinerja para kader BKKBN Provinsi Gorontalo dalam Pendataan Keluarga Tahun 2021 (PK21).
Berdasarkan hasil Pendataan Keluarga Tahun 2021 (PK21) yang diluncurkan oleh BKKBN Pusat, Provinsi Gorontalo menempati urutan pertama pencapaian target pendataan.
Target PK21 untuk Provinsi Gorontalo yang diberikan oleh BKKBN Pusat sebanyak 273.015 Kepala Keluarga (KK). Target itu terlampaui dengan capaian 120,70 persen atau sebanyak 329.539 KK.
“Ini tentunya hasil kerja keras jajaran dan seluruh kader BKKBN Provinsi Gorontalo. Atas nama Pemprov Gorontalo saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih,” kata Wagub Idris Rahim usai mengikuti peluncuran hasil PK21 secara virtual di ruang kerjanya, Kamis (4/11/2021).
Secara nasional, jumlah keluarga yang berhasil didata pada PK21 sebanyak 68.478.139. Data PK21 memiliki empat karakteristik yakni rinci, luas, sangat valid, serta bisa memetakan risiko stunting.
Data PK21 berbasis keluarga dan mencakup 50 variabel pertanyaan mulai dari nama, alamat, kelayakan hunian, hingga keberadaan jamban.
Menurut Wagub Idris, data ini sangat bermanfaat bagi pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan dalam menyusun dan merumuskan program kependudukan dan pembangunan keluarga khususnya di Provinsi Gorontalo.
“Salah satunya terkait masalah stunting. Saya berharap dengan data PK21, penanganan stunting di Gorontalo lebih komprehensif,” tandas Idris Rahim.