World Water Forum ke-10 Ditutup Dengan Kemeriahan Budaya

World Water Forum ke-10 Ditutup
The music group RAN's performance at the Welcoming Dinner of the 10th World Water Forum 2024 at Garuda Wisnu Kencana Cultural Park (GWK) in Badung, Bali, on Sunday (19/5/2024). Media Center of World Water Forum 2024/Aprillio Akbar/nym/mifta. *** Local Caption *** Penampilan grup musik RAN dalam Welcoming Dinner World Water Forum ke-10 2024 di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) Badung, Bali, Minggu (19/5/2024). Media Center World Water Forum 2024/Aprillio Akbar/nym.

READ.ID – World Water Forum ke-10 akan ditutup dengan closing ceremony yang akan dilaksanakan di Mangupura Hall, Bali International Convention Center (BICC) pukul 16.40-18.10 WITA pada Jumat(24/5/2024).

Di akhir closing ceremony, Indonesia selaku tuan rumah World Water Forum ke-10 akan melakukan serah terima kepada Arab Saudi selaku tuan rumah tuan rumah World Water Forum ke-11.

Setelah semua sesi formal selesai, pada malam hari peserta World Water Forum ke-10 akan disuguhi dengan acara malam budaya (cultural night) di Taman Baghawan. Peserta akan disambut dengan festival kuliner, pertunjukan budaya, kerajinan, musik daerah, hingga pameran produk unggulan dari sepuluh daerah di Indonesia.

Sejak World Water Forum (Forum Air Sedunia) digelar pertama kali pada 1997 di Maroko, World Water Council (Dewan Air Dunia) menyatakan bahwa Forum Air Sedunia ke-10 di Bali, Indonesia, merupakan yang terbaik dalam 30 tahun terakhir.

“Kita banyak mendapatkan penghargaan dan apresiasi, ini (World Water Forum ke-10 2024) dinilai oleh pihak World Water Council sebagai forum terbaik dalam 30 tahun terakhir,” kata Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S. Atmawidjaja dalam konferensi pers di Media Center World Water Forum 2024 di Nusa Dua, Bali, pada Kamis (23/5/2024).

“Satu hal yang juga kami sangat senang, bahwa dari pihak world water council dan juga dari berbagai pihak telah menyampaikan apresiasi pada Pemerintah RI atas forum yang berjalan dengan sangat baik dan juga melampaui ekspektasi para peserta, delegasi, atau pun visitor. Sekali lagi, ini hasil kerja keras dari semua unsur, bukan hanya Pemerintah, tapi seluruh pemangku kepentingan, termasuk sektor swasta seperti Danone Indonesia, Moya dan lainnya,” tambah Endra.

Menurut Endra, pihak swasta tersebut juga berperan penting mendukung kegiatan World Water Forum, termasuk media, sehingga Indonesia sebagai tuan rumah betul-betul bisa memberikan jawaban, memberikan satu forum untuk semua pihak.

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version