READ.ID – Sebulan jelang pensiun dari jabatannya sebagai Gubernur Gorontalo dua periode, Rusli Habibie mengaku hanya fokus melayani rakyat.
Ia tidak ambil pusing siapa yang akan menggantinya sebagai Penjabat Gubernur hingga tahun 2024.
Rusli Habibie mengaku puas dengan pencapaian janji politiknya selama 10 tahun terakhir. Ia menilai telah banyak program dan pembangunan yang dirasakan rakyat seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan dan infrastruktur.
“Untuk listrik misalnya, sekarang tingkat elektrifikasi masyarakat artinya yang sudah bisa merasakan listrik itu sudah 99 persen. Sekarang daya listrik kita juga sudah surplus dibandingkan dulu sering mati-mati,” tutur Rusli Habibie saat diwawancarai saat menyapa warga di Kecamatan Popayato Timur, Kabupaten Pohuwato, Kamis (14/4/2022).
Gubernur Rusli terlihat cukup enjoy di sisa kurang dari sebulan jabatannya. Ia intens menyapa warga melalui program Bakti Sosial NKRI Peduli dengan memberi bantuan pangan serta pasar murah. Momen tersebut digunakannya untuk pamitan.
“Bagi saya jabatan itu datang dan pergi dan saya sudah sangat siap. Ketika saya dilantik tahun 2012 saya juga sudah persiapkan diri saya untuk berakhir. Sehingga tidak stres,” ungkapnya.
Paripurna DPRD Provinsi Gorontalo pada Senin kemarin sudah mengusulkan pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo ke pemerintah pusat. Itu merupakan prosedur standar yang harus dilakukan paling lambat satu bulan sebelum kepala daerah akan berakhir masa jabatannya.
Rusli Habibie dan Wakilnya Idris Rahim akan pensiun pada 12 Mei 2022 nanti.