READ.ID – Baru-baru ini masyarakat Pohuwato dibuat haru oleh video yang memperlihatkan seorang anak berinisial S (12) yang rela menemani ibunya SM (32) di ruang tahanan Kepolisian Sektor (Polsek) Paguat.
SM sendiri, terlibat dalam dugaan kasus penganiayaan yang terjadi di SDN 13 Paguat. SM diduga melakukan pemukulan hingga menggigit telinga Nidya Mbuinga yang merupakan guru di sekolah tersebut.
Kejadian tersebut bermula saat SM kesal anaknya dikatakan pencuri dan pelakor oleh teman-temannya. SM kemudian mendatangi sekolah dan membuat keributan di sekolah tersebut.
SM yang kemudian berusaha ditenangkan oleh Nidya. Merasa tak terima, dan diduga melakukan pemukulan hingga menggigit telinga Nidya. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa, (07/11).
Selanjutnya, dengan ditahannya SM oleh pihak kepolisian membuat sang anak sedih juga sering menemani ibunya di Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Paguat.
“Alhamdulillah, hari ini kami dari Dinsos Pohuwato melakukan penjangkuan untuk memastikan kondisi anak dari orang tuanya yang sementara berhadapan dengan hukum,”ungkap Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pohuwato, Kamis (23/11/2023)
Dijelaskan Nanang, saat ini anak tersebut dalam keadaan sehat, serta tetap mengkuti kegiatan belajar disekolah seperti biasanya juga hubungan anak dengan lingkungan dan keluarganya tetap berjalan dengan baik.
Dikatakan Nanang juga, saat ini juga anak tersebut tinggal bersama ayah sambungnya dan keluarga lainnya.
Nanang juga menambahkan, pihaknya akan melakukan intervensi demi kelanjutan terkait pemenuhan dari anak tersebut.
“Anak tersebut membesuk ibunya di Polsek paguat setelah dia pulang sekolah,”tandasnya
