READ.ID – Bank Indonesia resmi meluncurkan fitur pembayaran digital terbaru QRISTap di Outdoor Mall City Gorontalo, pada Minggu (13/07). Inovasi ini memungkinkan pengguna melakukan pembayaran hanya dengan menempelkan ponsel ke mesin pembayaran, tanpa perlu memindai QR code.
Peluncuran ini dilaksanakan dalam rangkaian peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang digelar di Kota Gorontalo, dan menjadi momentum kolaboratif antara Bank Indonesia dengan berbagai pihak dalam mendorong digitalisasi sistem pembayaran di daerah.
Kegiatan launching turut dihadiri oleh pimpinan perbankan dari berbagai instansi seperti BPD SulutGo dan BRI, perwakilan BKKBN, organisasi perangkat daerah (OPD) provinsi dan kota, serta pelajar tingkat SMP dan SMA.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Bambang Setya Permana, menjelaskan bahwa QRISTap memanfaatkan teknologi Near Field Communication (NFC) yang kini umum terdapat di smartphone. Inovasi ini dihadirkan untuk mempercepat, memudahkan, sekaligus meningkatkan keamanan transaksi digital.
“Kalau sebelumnya kita harus buka kamera dan memindai QR, sekarang cukup tempelkan ponsel ke mesin. Transaksinya langsung selesai, lebih cepat dan efisien,” ungkap Bambang.
Ia menambahkan, QRISTap sangat ideal diterapkan di lokasi dengan volume transaksi tinggi, seperti parkiran pusat perbelanjaan atau moda transportasi, karena bisa memangkas waktu antrean secara signifikan.
“Kami berharap QRISTap bisa digunakan di titik-titik krusial seperti pintu keluar parkir di City Mall. Ini sangat membantu percepatan layanan,” tambahnya.
Dari sisi keamanan, Bambang memastikan QRISTap memiliki sistem perlindungan yang lebih baik dibanding metode sebelumnya. Setiap transaksi tetap menggunakan PIN dan data langsung terenkripsi saat ponsel ditempelkan ke terminal.
“Keamanannya tetap terjaga karena semua data langsung terenkripsi saat tap, Jadi selain cepat, juga lebih aman,” ujarnya.
Peluncuran ini menandai kesiapan Gorontalo dalam mengadopsi QRISTap secara lebih luas. Sejumlah merchant lokal sudah mulai mengimplementasikan sistem ini, dan ke depan Bank Indonesia mendorong lebih banyak pelaku usaha dan layanan publik untuk ikut serta.
“Ini bukan sekadar inovasi teknologi. QRISTap bagian dari upaya memperkuat elektronifikasi transaksi keuangan daerah. Kami akan terus berkolaborasi dengan perbankan, pelaku usaha, dan pemerintah daerah,” tutupnya.
