READ.ID – Di sela-sela kunjungan dalam rangka meninjau langsung sejumlah desa di wilayah barat Pohuwato pasca banjir, Bupati Saipul Mbuinga menyempatkan diri, untuk mengawasi langsung perbaikan tangga jembatan yang rusak akibat di hantam air.
Bupati Saipul Mbuinga mengawasi langsung perbaikan tangga turunan dan juga beton penahan tali jembatan gantung yang menghubungkan Desa Tunas Harapan, Kecamatan Popayato dan Desa Marisa, Kecamatan Popayato Timur, Rabu (19/05/3021)
Diketahui, jembatan yang dibangun pada tahun 2019 tersebut merupakan akses satu-satunya untuk menuju dua desa tersebut.
Bagian jembatan yang digunakan sebaga lintasan berupa tangga turunan dari jembatan gantung itu ambruk dihantam air bah setelah banjir di Pohuwato itu.
Bahkan, juga beton penahan tali jembatan di sisi kiri dari pada jembatan roboh.
Menyikapi hal tersebut, Bupati Saipul Mbuinga segera mengambil langkah cepat dengan membuatkan jembatan darurat dari kayu yang dipasang di sisi kanan jembatan gantung tersebut.
Bupati Saipul Mbuinga, segera mendatangi sebuah mebel yang berada di Desa Maleo, Kecamatan Popayato Timur untuk melihat langsung pembuatan tangga darurat yang nantinya di pasang di jembatan darurat.
“Karena ini adalah akses orang khususnya yang mau dan keluar dari Desa Marisa, maupun dari Desa Tunas Harapan, olehnya perlu segera dibuatkan jembatan darurat,” tutur Bupati Pohuwato itu.
Selanjutnya Bupati Saipul Mbuinga memerintahkan kepada Dinas PU untuk bisa mengangkat tali penahan jembatan gantung yang ambruk. Kemudian juga membersihkan tali-tali penyangga dari sampah yang hanyut.
Disamping itu juga Bupati Saipul Mbuinga menerima keluhan masyarakat terkait bibir sungai yang kedepannya dapat dipasang bronjong agar bisa menahan debit air sehingga tidak meluap ke pemukiman warga.
Pada kesempatan itu, bupati turut didampingi Asisten Kesra Hamka nento, Kadis Sosial Ahmad Djuuna, Kadis PU Fikri Adam, dan Camat Popayato Kadir Amran
(JK/Read)
