READ.ID – Demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di Wilayahnya seperti adanya cuaca ekstrem di laut, Camat Biluhu Sjarifuddin Abdul Rahman menghimbau kepada warganya terutama nelayan agar tidak melakukan aktivitas dilaut.
Himbauan itu disampaikan Sjarifuddin, mengingat angin kencang gelombang tinggi masih melanda perairan laut Biluhu, Sehingga warga yang berada di pesisir pantai supaya waspada adanya gelombang tinggi. Peringatan waspada itu juga dilakukan, pasca peristiwa dua nelayan Armin Abas (55) dan Ali Lahabu (45) yang merupakan warga Kecamatan Biluhu di wilayah tersebut.
Sjarifuddin juga telah menginstruksikan kepada seluruh kepala desa (Kades) di wilayahnya, agar menyampaikan himbauan itu kepada seluruh masyarakat yang berada di 8 desa di kecamatan Biluhu.
“Di perairan Biluhu sekarang kondisinya gelombang tinggi. Saya sudah sampaikan kepada seluruh kades agar jangan dulu pergi kelaut, karna waspa itu penting dibanding mencari ikan,” Ujarnya.
Sjarifuddin berharap, sebagai pemerintah yang bertanggung jawab di wilayahnya, agar masyarakat setempat segera melaporkan apabila ada kejadian yang tidak diinginkan kepada petugas terkait seperti pihak kepolisian dan Badan Nasional Pertolongan dan Pencarian Gorontalo atau Basarnas.
Sementara itu, laporan yang didapatkan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Gorontalo, telah mengeluarkan peringatan dini angin kencang dan gelombang tinggi yang berlangsung hingga saat ini.
