READ.ID – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie optimis target 75 persen vaksinasi bagi masyarakat Provinsi Gorontalo, hingga akhir Desember 2021 ini tercapai.
Hal ini menjadi keyakinan Gubernur, saat kembali meninjau pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan oleh Binda Provinsi Gorontalo, bertempat di depan Masjid Baitulrahman Limboto, Kabupaten Gorontalo, Sabtu (11/12/2021).
“Hari ini kita melaksanakan vaksin lagi, diwilayah Kabupaten Gorontalo. Kalau melihat ini saya optimis kita bisa capai target 75 persen, karena menurut data dari dinas kesehatan, sudah 65 persen sekian masyarakat yang telah di vaksin. Dan kita kompak, tidak ada lagi provinsi kabupaten/kota, kita bersatu mewujudkan ini,” ucap Rusli Habibie
Rusli Habibie juga berbicara target 75 persen ini, melebihi target nasional 72 persen. Ia menilai Provinsi Gorontalo pasti mampu melampaui target, karena seluruh jajaran pemerintahan baik provinsi, kabupaten /kota, forkopimda hingga ke tingkat kecamatan dan desa mampu menyatukan presepsi.
“Mudah-mudahan akhir tahun ini bisa dan pasti terwujud. Jadi kami bisa membuktikan bahwa kekompakan, sinergitas, solidaritas antar pemerintah provinsi, bupati/walikota, forkopimda dengan masyarakat sudah terbangun. Dan yang kita genjot sekarang adalah dosis II juga,” tegasnya
Sementara itu Kabinda Gorontalo Suryono selaku penyelenggara vaksinasi ini menyampaikan, Binda Gorontalo memiliki tujuan kuat untuk mewujudkan keinginan Gubernur Rusli memenuhi target 75 persen. Saat ini masih ada sekitar 40 ribu masyarakat lagi yang harus di genjot, agar bisa mencapai target.
“Kami juga mohon dukungan rekan-rekan media untuk tetap mensosialisasikan kegiatan vaksinasi ini, karena ada beberapa kesulitan, di mana masih ada masyarakat yang enggan untuk di vaksin karena hoaks dan segala macam. Mari bantu kita sama sama membentuk herd immunity untuk masyarakat Gorontalo,” tutupnya.
Pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Gorontalo menargetkan 1000 orang menerima vaksin perhari ini.
Untuk menggairahkan warga ikut vaksinasi, gubernur Rusli menyediakan 1000 paket bantuan beras masing-masing 5Kg untuk setiap masyarakat yang divaksin. Ada pula makanan siap saji.