READ.ID – Menanggapi kasus dugaan pelecehan seksual oleh oknum dosen di kampus Insitiut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kota Gorontalo mendukung pengungkapan kasus serupa di perguruan tinggi se Gorontalo.
Ketua IPNU Kota Gorontalo Heriyanto Ibrahim menjelaskan bahwa kasus yang terjadi di IAIN Sultan Amai membangunkan kesadaran publik bahwa kasus pelecehan seksual bisa terjadi oleh dan bagi siapa saja tanpa pandang bulu.
Oleh karena itu kata Heriyanto, pihaknya meminta agar para korban pelecehan seksual untuk tidak takut melaporkan ke pihak berwajib jika mengalami hal yang buruk itu.
“ Terbongkarnya kasus di IAIN Sultan Amai, berkat keberanian dari LPM Humanika, dan siapa tahu nanti di kampus kampus lain ada yang akan mengikuti jejak pers mahasiswa ini,” Kata Heriyanto.
Ketua PC GP Ansor Kota Gorontalo Abdul Kadir Lawero menambahkan bahwa senada dengan ketua IPNU Kota Gorontalo, pihaknya mendukung pengungkapan pelecehan seksual yang dialami oleh para mahasiswi yang selama ini masih tersembunyi.
” Tegasnya ini adalah teror bagi publik, bukan aib seperti yang disangkakan oleh segelintir orang, dan yang namanya pelecehan seksual harus diusut tuntas demi menjaga marwah lembaga/Institut pendidikan,” Kata Kadir.