Kejahatan Teknologi Deepfake Bikin Kampanye Hitam Lebih Canggih

Teknologi Deepfake

READ.ID – Dengan teknologi Deepfake semua orang bisa membuat video seolah-olah asli dilakukan oleh tokoh yang akan dijadikan korban, hal ini tentu bisa membuat kampanye hitam lebih canggih lagi.

Perkembangan zaman dan teknologi ternyata tidak hanya membawa kebaikan dan manfaat, tapi juga terdapat dampak negatif.

Kabag Penum Divhumas Polri Kombes Pol. Asep Adi Saputra menjelaskan tentang kejahatan Deepfake yang merupakan kejahatan dalam memalsukan kondisi, suara, wajah, pernyataan dan lainnya.

“Menduplikasi tokoh-tokoh berpengaruh yang dapat memberikan implikasi yang besar kepada yang melihatnya,  sehingga dampak Deepfake yang ditimbulkan sangat luar biasa lebih dari hoaks,” ungkap Kombes Pol. Asep Adi Saputra.

Menurutnya kejahatan Deepfake merupakan tren negatif dari kemajuan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).

Hingga saat ini belum ada laporan yang masuk ke polisi, namun Polri sudah melakukan sejumlah langkah antisipasi dengan memberikan pemahaman tentang Deepfake kepada masyarakat terutama menjelang Pilkada Serentak 2020.

Dapat dipahami lebih dalam lagi, secara substansi teknologi Deepfake dapat dinilai  sebagai sarana hiburan karena merupakan kreasi teknologi namun juga dapat mengarah pada sesuatu yang merugikan dan melanggar hukum.

Namun menyikpai hal tersebut, kepolisian turut melakukan tiga langkah tepat untuk mengantisipasi hal ini, yaitu , Pertama, langkah preemtif dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait kejahatan Deepfake, termasuk juga kedalam penerapan hukum apabila terbukti melakukan.

Kedua, langkah preventif melalui Unit Cyber Patrol untuk mewaspadai segala perkembangan yang ada dunia maya, Ketiga, penegakan hukum atas setiap pelanggaran hukum yang terjadi.

Deepfake adalah teknik untuk sintesis citra manusia menggunakan kecerdasan buatan. Deepfake digunakan untuk menggabungkan dan menempatkan gambar dan video yang ada ke sumber gambar atau video menggunakan teknik pembelajaran mesin yang dikenal sebagai jaringan permusuhan generatif.

Karena kemampuan ini, deepfake telah digunakan untuk membuat video porno selebriti palsu atau porno balas dendam. Deepfake juga dapat digunakan untuk membuat berita palsu dan tipuan jahat. (RL/Read).

Baca berita kami lainnya di