READ.ID – Untuk mewujudkan desa Bersih Dari Narkoba (Bersinar), mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Gorontalo (UNG), melaksanakan sosialisasi bahaya Narkoba.
Sosialisasi Desa Bersinar oleh mahasiswa KKN UNG tersebut, berlangsung di Desa Botuwombato, Gorontalo Utara, Rabu (6/10/2021).
Kegiatan yang bersalangsung di Balai Desa Botuwambato ini, mengangkat tema Edukasi dalam Mewujudkan Desa Bersih Narkoba Melalui Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba di Daerah.
Sehingga, Mahasiswa KKN UNG, menghadirkan seluruh masyarakat, khususnya pemuda desa, hingga para pemateri dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gorontalo Utara.
Kegiatan ini, dinilai penting dilaksanakan karena letak Desa yang berada dikabupaten yang berbatasan langsung dengan Provinsi lainnya, membuat lokasi desa berpotensi menjadi jalur masuk peredaran Narkoba dari dalam maupun luar Provinsi Gorontalo.
Kepala BNNK Gorontalo Utara, Ibrahim Paneo mengungkapkan, pelaksanaan edukasi bagi masyarakat merupakan program yang harus terus dijalankan oleh mahasiswa dan seluruh komponen yang perduli terhadap masa depan daerah yang terbebas dari Narkoba.
“Kemarin bersama Mahasiswa KKN UNG, kami telah berkomitmen untuk memberantas Narkoba, dengan gencae mengedukasi masyarakat,” ujar Ibrahim.
Kapala BNNK Gorontalo Utara itu juga menekankan, bahwa masih banyak desa yang perlu menjadi sasaran edukasi bahaya narkoba.
Sehingga, ucapnya, masyarakat di Desa Botuwombato harus bisa memanfaatkan momentum ini sebagai upaya menjaga masa depan daerah.
Selain itu, Ketua Dosen Pembimbing Lapangan Mahasiswa KKN UNG, Herinda Mardin mengungkapkan, kegiatan edukasi ini menyasar masyarakat khususnya para pemuda di desa.
Sasaran ini, kata Herinda, penting untuk memastikan generasi penerus bangsa bisa bersih dari pengaruh Narkoba.
“Kita harus memastikan, para pemuda yang akan jadi pemimpin di masa depan ini bersih dari Narkoba. Itulah sasaran kita,” ungkapnya.
