READ.ID – Perihal pembahasan mengenai pendapatan asli daerah (PAD) Kota Gorontalo, menjadi hal pertama yang dibahas dalam rapat panitia khusus (pansus) DPRD Kota Gorontalo, atas evaluasi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota tahun 2023.
Hal ini diungkapkan Ketua Pansus LKPJ Muksin Brekat, saat ditemui usai melaksanakan rapat pansus, yang dihadiri oleh pihak eksekutif, Senin (18/3/2024).
Muksin mengatakan, ada beberapa evaluasi yang menjadi topik pembahasan dalam rapat pansus tersebut, diantaranya mengenai Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi dan pajak.
Dirinya menyebut, ada beberapa catatan yang disampaikan kepada pihak eksekutif, yang berkaitan dengan evaluasi.
“Tentunya, terdapat beberapa hal yang menurut kami perlu ada evaluasi, mulai dari peningkatan, pendekatan regulasi, dan adanya penekanan oleh pihak pemerintah secara komperensif terhadap wajib pajak. Ataupun titik-titik yang menjadi sumber pendapatan seperti pasar”, jelas Muksin.
Ia pun menyatakan, jika hasil pansus dalam rapat tersebut belum dapat disampaikan, sebab masih dilakukan lagi beberapa kali rapat. Mengingat, hal ini menyangkut pertanggungjawaban daerah dalam satu tahun anggaran.
“Baik terkait pendapatan asli daerah maupun belanja daerah”, ungkap Muksin.
Kendati begitu, pihaknya pun telah menyampaikan beberapa catatan dan evaluasi, yang perlu dilakukan perbaikan kedepan.
Menurutnya, kunci keberhasilan LKPJ Wali Kota ini tergantung pada masing-masing stakeholder. Terutama, apa saja yang menjadi realisasi kebijakan maupun kinerja pemerintah ditahun 2023 kemarin.
“Intinya, akan ada kesimpulan nanti yang akan disampaikan, setelah pembahasan pansus tersebut”, tandasnya.