READ.ID- Anggaran Pemerintah Kota Gorontalo ditahun 2024 ini, akan difokuskan pada program pengentasan kemiskinan ekstrem.
Hal ini terlihat, atas dana yang disiapkan untuk menunaikan salah satu instruksi Presiden RI itu, yakni mencapai Rp107 Milyar.
Secara rinci, Kepala Bapppeda Kota Gorontalo Meydi N. Silangen menyebutkan, bahwa anggaran untuk penghapusan kemiskinan ekstrem tahun ini, kurang lebih Rp 107 miliar.
Rinciannya yaitu, Rp88 Milyar untuk mengurangi beban pengeluaran, Rp2 milyar untuk meningkatkan pendapatan dan Rp15 milyar untuk penurunan jumlah kantong kemiskinan.
Anggaran sebesar itu, akan membiayai sejumlah program. Diantaranya, pemberian bantuan kepada warga yang tergolong miskin ekstrem, pelatihan-pelatihan terkait peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).
Kemudian, bantuan bagi siswa miskin, bantuan untuk penyandang disabilitas, bantuan pangan non tunai daerah (BPNTD), usaha ekonomi produktif (UEP), bantuan bahan pokok dan lain sebagainya.
Program-program ini, kata Meydi, akan tersebar disejumlah OPD (Organisasi perangkat daerah), seperti Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Pangan, Dinas Koperasi Tenaga Kerja dan UKM, dan dinas-dinas lainnya.
Dirinya menilai, berbagai program yang merupakan instruksi dari Wali Kota Gorontalo Marten Taha kepada OPD terkait itu, bisa menekan jumlah warga miskin ekstrem.
Apalagi, angka kemiskinan ekstrem di Kota Gorontalo sendiri, berada pada angka 0,37 persen.
“Olehnya, kami berharap pada tahun ini, angka tersebur akan lebih turun lagi”, harapnya.
