READ.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo bagikan sembako gratis kepada warga saat launching penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Senin (04/5).
Bantuan sembako dibagikan kepada 8000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk delapan kecamatan se Kota Gorontalo melalui perwakilan masing-masing kecamatan.
Sebelumnya 1000 paket sembako gratis dalam bentuk bantuan bahan pangan itu juga telah dibagikan untuk KPM di kecamatan Kota Barat. Sehingga total ada 9000 KPM yang telah menerima sembako di kota Gorontalo.
“Ini diluar bantuan pemerintah pusat, diluar bantuan pemerintah kota. Ini langsung dalam agenda NKRI Peduli. NKRI Peduli itu yang tadinya kita subsidi dan dibeli oleh masyarakat seharga 60ribu satu paket. Tetapi kita ada bantuan dari baznas sehingga baznas yang bayar dan masyarakat terima secara gratis,” ungkap Rusli dalam sambutannya usai pencanangan di Simpang Lima Telaga.
Satu paket bantuan berisi lima kilogram beras, satu kilogram gula, satu liter minyak goreng dan rempah-rempah. Ada juga telur sepuluh butir dan setengah kilogram ikan mentah.
Dalam kesempatan itu Rusli juga meminta dukungan masyarakat dalam rangka pemberlakuan PSBB selama 14 hari. Masyarakat diingatkan untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan.
“Maskermu untuk aku, maskerku untuk kamu,” imbuhnya.
PSBB di Provinsi Gorontalo dicanangkan pada Senin 04 Mei 2020. Dua hari setelahnya akan dilakukan sosialisasi masif hingga ke tingkat bawah di daerah. Pemberlakuan secara penuh di mulai pada Kamis 07 hingga 17 Mei 2020.
Selain Gubernur Rusli dan Istrinya Idah Syahidah, pencanangan juga dihadiri oleh forkopimda Provinsi Gorontalo dan unsur terkait lainnya. (Adv/RL/Read)