banner 468x60

Sekdaprov Gorontalo Apresiasi Gerakan Tanam Pohon Oleh Kementrian Lingkungan Hidup

READ.ID – Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo memberikan apresiasi gerakan penanaman pohon serentak yang digelar Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di wilayah sempadan Danau Limboto Desa Lupoyo Kecamatan Telaga Biru kabupaten Gorontalo, Kamis (7/3/2024).

Aksi tersebut sebagai rangkaian kegiatan peringatan Hari Bakti Rimbawan ke 41 tingkat Provinsi Gorontalo dengan melibatkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Balai Wilayah Sungai Sulawesi II, Forum DAS Gorontalo, serta tokoh masyarakat, aktivis pencinta alam dan lingkungan.

Sebanyak 400 pohon dengan berbagai jenis dilakukan penanaman di lokasi, sebagai bentuk perhatian terhadap alam dan lingkungan, terlebih dalam hal pelestarian danau Limboto.

“Atas nama pemerintah Provinsi Gorontalo saya memberikan apresiasi dan turut mendukung kegiatan dari pemerintah pusat untuk menjaga lingkungan,” ucap Sofian.

Sofian mengatakan danau Limboto merupakan salah satu danau prioritas nasional yang memiliki sempadan seluas 382,24 hektar, yang perlu dipulihkan, dijaga, dan ditingkatkan fungsinya. Aksi Penanaman pohon menjadi langkah konkrit untuk melesatarikan lingkungan dan mencegah laju masuknya sedimentasi ke danau Limboto.

“Saya berharap area yang kita tanam pada hari ini dapat menunjang fungsi dari sempadan Danau Limboto, serta dapat menambah estetika lingkungan menjadi lebih hijau kembali karena danau Limboto ini menjadi sumber kehidupan, bukan hanya untuk warga sekitar tapi seluruh Kota/Kabupaten Gorontalo,” harap Sekda.

Di tempat yang sama Ketua Panitia Muhammad Bakri Nongko ikut berpesan kepada seluruh pihak agar lokasi telah ditanami dapat dijaga dan dipelihara baik. Sebab salah satu ancaman di lokasi penanaman pohon adalah ternak liar seperti sapi.

“Semoga tanamannya bisa memberi manfaat khususnya pelestarian danau limboto pada sempadan danau atau pun green belt,” tutupnya.

Gerakan penanaman pohon dilaksanakan serentak di seluruh wilayah di Indonesia yang dipimpin oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI melalui live video conference.

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60