READ.ID- Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Sofyan Puhi menegaskan, pihaknya siap mendukung adanya pengembangan rumah sakit jiwa di Provinsi Gorontalo, melalui pemanfataan dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat.
Hal ini ditegaskan Sofyan Puhi, usai melakukan rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Senin (10/4/2023).
Sofyan Puhi menyebut, dari seluruh provinsi di Indonesia, terdapat enam provinsi yang belum memiliki rumah sakit jiwa, termasuk Gorontalo. Dan diketahui, untuk daerah Gorontalo hanya memiliki layanan kesehatan jiwa, yakni yang terdapat di Rumah Sakit Tombulilato, yang merupakan milik pemerintah Kabupaten Bone Bolango.
Lebih lanjut, Sofyan Puhi menerangkan, dari data yang ada, terdapat kurang lebih 1000 warga yang mendapatkan layanan kesehatan jiwa dengan konsultasi, yang berarti sedang dalam rawat jalan.
Sementara yang bisa mendapatkan layanan inap di rumah sakit Tombulilato hanya 20 orang, hal ini dikarenakan adanya fasilitas yang tidak memadai, sehingga yang lain mengambil rawat jalan.
“Tentunya, semakin hari pasien tersebut bertambah, yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kecenderungan terhadap stres”, ungkap Sofyan Puhi.
Terakhir, politisi partai Nasdem ini menyatakan siap untuk memperjuangkan kesehatan jiwa penduduk Gorontalo, dengan bersama-sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo agar segera mengambil dana DAK dari Pemerintah Pusat, untuk pengembangan rumah sakit jiwa.
