READ.ID – Tiga rumah dilaporkan rusak akibat diterjang banjir di Kecamatan Bone, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Kamis (11/6).
Camat Bone Yasni Hadju menjelaskan, tiga rumah yang rusak ini berada di kawasan sungai Muara Bone. Saat tanggul sungai jebol, banjir langsung menghantam sejumlah rumah tersebut.
“Kami baru mendapat laporan ada tiga rumah dalam kondisi dapur rumahnya roboh dan ada lagi rumahnya sudah dalam posisi miring akibat diterjang banjir,” ungkap Yasni saat diwawancarai Read.id.
Kata Camat Bone, pemilik rumah sudah dievakuasi ke tempat perbukitan untuk menghindari adanya korban jiwa.
“Kami pemerintah kecamatan dan desa dengan dibantu Tagana sudah melakukan evakuasi kepada warga yang terdampak banjir ke tempat lebih tinggi,” ujarnya.
Hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Bone Bolango sejak Kamis dini hari membuat ratusan rumah di Kecamatan Bone terendam banjir, Kamis (11/6).
Ada 4 desa yang dilaporkan terdampak banjir yakni Desa Taludaa, Muara Bone, Masiaga dan Desa Molamahu. Selain intesitas hujan tinggi, jebolnya tanggul sungai Taludaa dan Muara Bone menjadi penyebab banjir menggenangi rumah warga dengan ketinggian air mencapat 1,5 meter.
“Hujan sejak subuh dan dua tanggul di dua tempat jebol yang tidak jauh dari pemukiman warga, sehingga banjir dengan cepat merendam sekitar dua ratusan lebih rumah yang ada di empat desa. Yang paling terdampak itu di Desa Taludaa dan Muara Bone,” jelas Camat Bone.
Pihak Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, Kecamatan dan Desa saat ini menyisir lokasi banjir dan mengevakuasi sebagian warga ke tempat perbukitan.
“Tim reaksi cepat dari desa-desa dibantu Tagana membantu masyarakat agar berpindah ke tempat lebih tinggi. Karena hingga saat ini diperkirakan 800 jiwa yang terdampak Banjir,” ungkap Yasni.
“Sementara ini juga pemerintah Kabupaten kecamatan dan desa tengah menyiapkan makanan siap saji,” tandasnya. (Wahyono/RL/Read)
