READ.ID – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Gorontalo drg. Gamaria Purnamawati Monoarfa menekankan pentingnya kelengkapan imunisasi dalam mencegah terjadinya tengkes pada anak.
Hal ini disampaikannya saat menjadi narasumber pada kegiatan Pertemuan Koordinasi Sosialisasi dan Evaluasi Program Imunisasi Rutin Terintegrasi dengan Penurunan Tengkes di Provinsi Gorontalo, bertempat di Hotel El-Madinah Mess Haji, Kota Gorontalo, Selasa 21/03/23).
“Di beberapa kunjungan kabupaten kami ada menemukan anak polio, ini harusnya tidak terjadi tapi ada di Gorontalo. Ini karena apa? Karena anak tidak diimunisasi,” ungkap Gamaria.
Gamaria menjelaskan terjadinya penyakit gizi kronis pada anak disebabkan oleh kurangnya peningkatan pemenuhan gizi termasuk didalamnya adalah kurangnya Imunisasi.
Faktor lainnya juga terletak pada kurangnya perhatian dan pengetahuan orang tua terhadap imunisasi.
Untuk mendorong pencapaian imunisasi anak di Provinsi Gorontalo, Gamaria mengatakan akan menggerakan seluruh Tim Penggerak PKK Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk membantu Dinas Kesehatan.
Mulai dari melakukan edukasi dan penyuluhan terkait imunisasi serta melaksanakan pembinaan terhadap kader posyandu.
“Insya allah kita akan support program imunisasi ini. Support dengan seluruh kader saya, sehingga Dinas Kesehatan dapat bekerja terbantukan dengan data yang dilaporkan oleh para kader kami,” pungkasnya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo capaian hasil imunisasi dasar lengkap Provinsi Gorontalo Tahun 2022 rata-rata hampir mencapai 100 persen.
Dari 6 wilayah posisi tertinggi adalah Kabupaten Boalemo 99,4 persen dan terendah Kota Gorontalo 80 persen.