banner 468x60

Karyawan Bank Indonesia Borong Kopi Pinogu di Gorontalo

READ.ID,- Sejak siang hingga jelang malam, sudah lima kali keliling jantung Kota Gorontalo, namun rombongan Bank Indonesia Pusat belum juga menemukan ole-ole kopi yang mereka cari. Dengan bermodalkan petunjuk dari reken kerja BI wilayah Gorontalo, barulah mereka menemukan tempat ole-ole kopi yang tepat. Yakni di Tong deng Tong atau kerap disebut TDT Coffee, warung kopi terletak di Jalan Sudirman Kota Gorontalo.

Iqbal Nurhanafi merupakan seorang staf Bank Indonesia pusat menjelaskan, ada beberapa kopi dari berbagai daerah yang mereka beli di TDT Coffee. Tidak terkecuali Kopi Pinogu khas Gorontalo, yang kini sudah mendunia.

“Kami berempat dari BI pusat, kalau kopi khas daerah itu sangat jarang ditemukan di Jakarta tempat kami bekerja. Makanya ketika kami berada di daerah, kami sempatkan mencari kopi khas daerah seperti Pinogu,” ujar Iqbal.

Alasan Iqbal bersama tiga orang rekannya lebih suka mengonsumsi kopi khas daerah di tanah air. Karena menurut Iqbal, kopi asal daerah nikmatnya sangat jauh berbeda dengan kopi yang biasa di pasaran.

“Meskipun mahal, tetap kami beli karena aroma kopinya itu dan citarasanya nikmat. Apalagi dengan waktu kami sangat terbatas di Gorontalo untuk kunjungan kerja, maka kami harus maksimalkan waktu untuk nyari ole-ole kopi gorontalo,” jelas Iqbal.

Sementara itu Syahril Niode, barista juga pemilik TDT Coffee katakan, ada sebanyak 800 gram Kopi Pinogu yang dibeli rombongan BI Pusat. Satu paket kopi pinogu beratnya 100 gram dengan harga Rp 30.000, sehingga total yang dibeli BI Pusat Rp 250.000.

“di TDT Cafe selain menyediakan Kopi Pinogu khas Gorontalo, juga ada Kopi dari jawa barat yakni gunung wayang, sigararutang yang tumbuh di gunung wayang dengan petani mister luky. Kemudian Kopi asal Sumtra yakni gayo dan lintong, dan masih banyak lagi kopi khas daerah tanah air,” terang Syaril. (bink)

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60

Leave a Reply