banner 468x60

Komunikasi Guru dan Orangtua Bisa Cegah Kekerasan Di Sekolah

Ketua PGRI Kabupaten Gorontalo, Fory Naway menjadi Inspektur Upacara pada upacara peringati Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI ), Tingkat Kabupaten Gorontalo, Senin (25/11). (Foto Hukas Pemkab Gorontalo)

READ.ID – Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gorontalo, Fory Naway menyebut, komunikasi yang baik antara guru dan orangtua siswa bisa mencegah terjadinya kekerasan di Sekolah.

Hal tersebut disampaikan Fory, saat menjadi Inspektur Upacara pada upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI ), Tingkat Kabupaten Gorontalo, Senin (25/11).

Fory menjelaskan, kerja sama antara keluarga dan sekolah penting untuk menyukseskan pendidikan dan mencegah terjadinya tindak kekerasan di sekolah.

“Mencegah Kekerasan di sekolah, kita penting membuat program untuk membangun komunikasi antara guru dan orang tua siswa. Sebab dengan komunikasi yang baik, meningkatkan edukasi,” ujarnya.

Menurut Fory, pendidikan yang paling utama berada di lingkungan keluarga dan setelah itu memback Up pendidikan non formal ataupun Formal.

Selain itu, Terkait pemerataan guru di Kabupaten Gorontalo, pemerintah setempat berupaya untuk melakukan pemerataan, baik guru honor dan PNS dengan menyebarkannya hingga ditingkat desa.

“Alhamdulillah, tahun ini kita dipercaya oleh kemendikbud dan kemenpan merekrut sekian banyak guru dari beberapa daerah. Kabupaten Gorontalo yang terbanyak formasi gurunya dan semiga pemerintah bisa lakukan pemerataan guru,” pungkas Fory. (Adv/Wahyono/Read)

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60