banner 468x60

Hari Bakti Rimbawan ke-38 di Kota Blitar, Penanaman 250 Pohon Pala Dilakukan 

Bakti Rimbawan Blitar

READ.ID, BLITAR – Penanaman 250 Pohon Pala menjadi salah satu agenda peringatan perayaan Hari Bakti Rimbawan ke-38 di Kota Blitar.

Penanaman pohon yang dilakukan di Kelurahan Rembang, Kecamatan Sananwetan pada Jumat(19/03/2021) ini dihadiri langsung Wali Kota Blitar, Santoso.

Kegiatan penanaman pohon dapat terlaksana atas kerja sama Cabang Dinas Kehutanan Wilayah Malang dengan Pemerintah Kota Blitar.

Pada kesempatan itu, Santoso menyampaikan terima kasih kepada pelaksana kegiatan tersebut.

“Harapan saya, setelah ditanam, dirawat dan dijaga sehingga bisa tumbuh dan berkembang. Ini adalah upaya untuk menyeimbangkan lingkungan supaya kebutuhan akan oksigen (O2) dan karbon dioksida (CO2) seimbang” jelasnya.

Menurut Santoso, gerakan itu adalah bagian dari upaya mengingatkan semua pihak untuk memperhatikan lingkungan dengan sebaik-baiknya.

“Satu hal yang harus diperhatikan, jangan kemudian gerakan menanam pohon ini hanya semata-mata dijadikan acara seremonial belaka, tetapi yang penting bagaimana pasca ditanam, ini harus dijaga, dipelihara, yang tentunya bagaimana pohon itu bisa tumbuh besar,” ucapnya.

Bakti Rimbawan Blitar

Santoso menyampaikan pohon pala ini ketinggiannya bisa mencapai 20 meter. Sehingganya wilayah yang menjadi lokasi penanaman akan menjadi rindang.

Di bawah itu, kata dia, bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang positif. Apalagi di wilayah sekitar ada sumber mata air.

Itu akan membantu kelestarian lingkungan. Bahkan, bisa menjadi objek wisata kalau dikelola dengan benar.

Dibandingkan dengan kota kota besar yang penduduknya padat, kata Wali Kota Blitar ini, banyak pabrik dan perusahaan sehingga udara yang dihirup itu sudah tidak sehat lagi.

Sehingganya berdampak pada kesehatan dan orang-orang sekitar pula akan mudah sakit.

“Ini adalah sedekah oksigen. Dengan udara yang kita hirup ini, akan jadi sehat dan segar. Menurut kajian dari ilmu kesehatan, bahwa satu pohon bisa mencukupi oksigen untuk dua orang,” jelasnya.

Berarti, ungkap Santoso, kalau ada penanaman 250 pohon yang dilakukan pada peringatan Hari Bakti Rimbawan ke-38 di Kota Blitar ini, hal itu bisa mencukupi atau menyelamatkan lima ratus orang.

“Lebih lebih kota Blitar, untuk lahan pertaniannya terbatas. Kita masih bersyukur mempunyai lahan bengkok yang masih bisa ditanami pohon,” pungkasnya.

(Adv/Humas/Didik)

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60