READ.ID – Wakil Ketua 2, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Hamzah Sidik menegaskan bahwa pemuda harus memiliki kesadaran kritis.
Untuk kesadaran kritis kata Hamzah hal tersebut merupakan sebuah keharusan karena kesadaran kritis inilah yang melihat satu keadaan kemudian keadaan itu harus diubah.
“Artinya dalam fase membangun kesadaran itu, maka ada tiga fasenya, kesadaran magis, kesadaran naif dan kesadaran kritis,” tegasnya.
Disisi lain kata Hamzah kalau ternyata banyak anak muda yang enggan berpolitik, apatis dengan politik, tidak mau lagi mendengar politik, sementara peran mereka dibutuhkan,
“Tentu ini merupakan satu tantangan bagi kita, bagaimana merubah hal tersebut menjadi terbalik,” ujarnya.
Bagi politisi muda Golkar tersebut bagaimana justru kita dorong mereka mau terlibat politik.
“Dalam pengertian politik gagasan. Dan kalau kemudian ada yang memilih politik praktis tidak dipersoalkan, karena mereka sudah memilih jalur itu, tapi paling tidak mereka berkontribusi untuk pembangunan daerah,” kata Hamzah.
Untuk itu Hamzah menyebut peran semua pihak dalam mendorong para anak muda untuk berperan aktif dalam pembangunan itu yang harus dilakukan.
“Apa yang telah disampaikan tersebut merupakan hal-hal yang kita dorong untuk bisa dilakukan anak-anak muda ini,” tukasnya.
