banner 468x60

Kota Gorontalo Masuk Daftar Capaian Vaksinasi Tertinggi

Kota Gorontalo Vaksinasi
banner 468x60

READ.ID – Upaya Pemerintah Kota Gorontalo untuk mensukseskan program vaksinasi Covid-19 bagi warga, mendapat penilaian secara berkala realisasi pelaksanaan vaksinasi disetiap daerah dari Kementerian Kesehatan RI. Rabu (7/7/21) secara resmi Kemenkes mengumumkan data kabupaten/kota tertinggi capaian vaksinasi dosis pertama.

Dari data yang disampaikan Kementerian Kesehatan, Kota Gorontalo menempati posisi ke-11 dengan realisasi vaksinasi dosis pertama sebesar 29%. Yakni masing-masing posisi peringkat pertama ditempati oleh Kota Manado dengan capaian 63%, dan Terakhir ditempati oleh Kota Medan capaian 24%.

Dikonfirmasi, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Gorontalo Muhammad Kasim menyampaikan, capaian tersebut diperoleh atas berkat dukungan semua pihak baik pemerintah kecamatan, puskesmas, kelurahan dan terutama TNI/Polri.

Dukungan itu, kata Muhammad, berupa edukasi dan himbauan secara terus menerus untuk menyadarkan masyarakat, tentang pentingnya membentengi diri dari bahaya wabah Covid-19.

“Alhamdulillah, sejak dilakukan secara intensif pada bulan Juni, jumlah dosis yang disuntikkan setiap hari telah mencapai seribu orang.” ujar Muhammad, Kamis (8/7/21).

Ditambahkannya, realisasi harian itu menjadi dasar dinas kesehatan untuk mengirimkan laporan kepada Kemenkes melalui aplikasi untuk dilakukan rekapitulasi realisasi jumlah dosis yang telah disuntikkan.

Selain itu, sebagai langkah Dinas Kesehatan Kota Gorontalo untuk melakukan manajemen ketersediaan dosis. Sebab, setelah penyuntikan pertama, pihaknya harus memastikan kesiapan stok untuk penyuntikkan dosis kedua setelah 28 hari, jelasnya.

“Nah, dari laporan yang dilakukan secara berkala, Kemenkes terus menyuplai ketersediaan dosis vaksin di Kota Gorontalo, sehingga menurut perhitungan yang dilakukan sudah 42.999 warga Kota Gorontalo yang sudah mendapatkan vaksin, dari 66.700 dosis yang disuntikkan,” tegas Muhammad.

Dirinya juga memastikan, sampai satu bulan kedepan, stok dosis masih aman tersedia. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir untuk tidak memperoleh vaksin.

“Saat ini, stok yang ada masih tersedia 29.937 vial botol, sehingga masih cukup untuk 29 ribu orang,” sambungnya.

Tidak hanya itu, ia pun menerangkan, dengan meningkatnya animo masyarakat untuk mendapatkan vaksin disebabkan sistem pelayanan vaksinasi mobile. Hal ini juga rutin dan lokasinya mudah dijangkau masyarakat.

Bahkan, semua puskesmas membuka layanan vaksin, ditambah tempat fasilitas umum tertentu dan perkantoran seperti mapolres, makodim, makolanal yang totalnya 26 tempat layanan.

Wali Kota Marten Taha menargetkan pelaksanaan vaksinasi di Kota Gorontalo harus diselesaikan tahun ini. Untuk itu, Marten meminta dinas kesehatan dapat meningkatkan capaian harian menjadi 1.500 dosis yang harus disuntikkan.

“Saya meminta agar dinas kesehatan dapat berkolaborasi dengan stakeholder, dalam mempercepat realisasi vaksinasi,” tandasnya.

(Rinto/Read)

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 468x60