banner 468x60

Pemkab Gorontalo Utara Harap Tiada Spekulasi Terkait Karantina Mandiri

READ.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara (Gorut), berharap agar tidak ada lagi spekulasi-spekulasi di lapangan terkait dengan karantina mandiri, sebagaimana yang disampaikan oleh Wakil Bupati (wabup) Kabupaten Gorut, Thariq Modanggu belum lama ini.

Menurut Thariq, yang akan dikarantina mandiri itu mereka yang terpapar atau yang dinyatakan positif Covid-19 namun tanpa gejala.

“Sehingga kami berharap tidak ada lagi spekulasi-spekulasi yang menyebar di masyarakat yang katanya virus nantinya akan menyebar dari rumah ke rumah dan juga terkait dengan isolasi mandiri. Yang pasti mereka yang dinyatakan positif dan tanpa gejala itu yang akan diisolasi mandiri,” ungkapnya.

Menurut Thariq, dengan langkah pemerintah untuk menyiapkan tempat isolasi mandiri terpusat merupakan langkah yang sangat baik.

“Karena ini juga merupakan langkah untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid 19, sehingga dengan dilakukan isolasi mandiri, akan lebih terkontrol,” kata Thariq.

Dalam artian, ketika dilakukan isolasi mandiri, maka mereka yang terpapar akan ditempatkan dalam satu lokasi, kemudian akan lebih terkontrol nantinya dalam penanganan yang dilakukan. “Termasuk sebarannya tidak ada, karena tidak ada lagi kontak dengan orang lain. Kemudian untuk para petugas yang bertugas sehari-hari tentu dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” tegasnya.

Dan terkait dengan lokasi isolasi mandiri, Thariq memberikan masukan dengan pertimbangan dari sisi letak geografis Kabupaten Gorut yang memanjang dari Tolinggula sampai Atinggola, sebaiknya isolasi mandiri ditempatkan di beberapa titik yang pasti sesuai dengan kecamatan lama yakni satu titik untuk Tolinggula-Biau, kemudian Monano-Anggrek, Kwandang-Tomilito-Ponelo satu titik dan satunya lagi Gentuma Raya-Atinggola.

“Dan untuk mereka yang positif dan memang sakit, itu tentu harus dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pengobatan dan perawatan, bukan lagi diisolasi. Masa yang sakit hanya dibiarkan tanpa diobati,” tandasnya.

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60