READ.ID – Pasca musibah banjir yang melanda Kota Gorontalo, khususnya di pusat pertokoan yang ada di Jalan Biawao Kecamatan Kota Selatan, memberikan dampak terhadap aktivitas perekonomian.
Heri Anto Pane Salah satu pemilik toko buku yang ikut terkena dampak banjir, mengaku mengalami kerugian atas usaha yang dijalaninya tersebut. Apalagi, barang-barang yang dijual terdiri dari buku-buku, poster, kalender, alat peraga sekolah.
Dirinya menyebut, kerugian yang dialami akibat banjir ini ditaksir mencapai hingga Rp15.000.000 dalam satu minggu terakhir ini.
Heri pun menegaskan, kerugian yang dialaminya ini, tidak sebanding dengan kerugian rekan-rekan nya yang menjual barang-barang lain, yang bisa mencapai puluhan bahkan ratusan juta akibat musibah banjir ini.
Dirinya pun berharap, pemerintah harus segera menyelesaikan permasalahan banjir di Kota Gorontalo ini. Sebab, jika tidak ditindaklanjuti, maka akan menimbulkan musibah banjir yang lebih parah lagi. Sehingga, akan berdampak pada kehidupan ekonomi masyarakat, khususnya para penjual atau pengusaha.
“Intinya, saya meminta pemerintah untuk serius menangani persoalan banjir ini, agar tidak terulang lagi musibah banjir yang parah seperti ini lagi,” pesannya.
