Read.id – Polemik dugaan penjualan emas hasil pertambangan di Kabupaten Pohuwato mendapat perhatian serius dari Bupati Saipul Mbuinga.
Sebelumnya, mencuatnya dugaan pelarangan penjualan emas tersebut, melalui salah satu postingan masyarakat di media sosial Facebook.
Hal itu, lantas memicu berbagai macam respon dari masyarakat yang menggantungkan mata pencaharian mereka dengan menambang emas.
Salah satunya Nandi, salah satu aktivis juga selaku masyarakat yang keluarganya menggantukan diri pada mata pencaharian dibidang tersebut. Menita pengambil kebijakan di Kabupaten segera memecahkan persoalan itu.
“Secara tegas, selaku anak cucu penambang, saya meminta hal ini dapat diseriusi oleh pemangku kebijakan, yakni pemerintah daerah dalam hal ini pak Bupati, dan juga DPRD Pohuwato. Sebab jika masalah ini berlarut-larut, saya yakin dan percaya akan memicu konflik dan berujung tidak stabilnya daerah Pohuwato,”ungkapnya saat di salah satu media online, Minggu (13/08)
Selanjutnya, menanggapi hal itu, Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga. Diakuinya, sudah banyak keluhan masyarakat penambang yang di sampaikan kepadanya.
Dikatan Saipul, pihaknya akan segera membahas hal itu dengan pihak-pihak terkait untuk mencarikan solusi atas polemik tersebut.
“Hari ini sudah banyak aspirasi yang masuk tentang kegaduhan terkait orang mengais rezeki lantas tidak bisa menjual hasil emasnya, Saya akan bicarakan sebentar,”pungkasnya, saat diwawancarai usai melakukan geladi kotor persiapan Upacara Proklamasi Kemerdekan Republik Indonesia ke-78 tingkat Kabupaten Pohuwato, Senin (14/08/2023)
