banner 468x60

Kerusuhan Pohuwato, Tujuh Anggota Kepolisian Luka-luka, Kapolda: Saya tidak sedang berperang dengan Masyarakat

Kapolda Gorontalo Kerusuhan Pohuwato

READ.ID – Kapolda Gorontalo Irjen Pol Angesta Romano Yoyol dalam keterangan persnya mengatakan tujuh orang anggotanya mengalami luka-luka akibat diserang massa aksi, Kamis (21/9).

“Saya tegaskan, bahwa kami Kepolisian tidak sedang berperang dengan masyarakat,” kata Kapolda Gorontalo.

Ia menambahkan, bahwa kapasitas kepolisian hanya sebatas mengamankan, aset-aset negara, namun aksi yang dilakukan oleh penambang sudah mulai anarkis.

Ia menjelaskan bahwa, konflik dengan penambang ini terjadi sejak seminggu yang lalu, dimana saudara-saudara kita penambang, melakukan aksi dan itu dilakukan pengamanan sebagaimana biasanya.

Dari demo itu kemudian, Kepolisian memfasilitasi pertemuan dengan penambang, saat itu dilaksanakan di kantor Kesbangpol Pohuwato.

“Masalahnya, ada yang tidak puas terkait dengan tali asih tersebut. Kami sifatnya hanya mengamankan,” tegas Kapolda Gorontalo.

Sejak aksi pagi tadi di Kantor PETS, mereka melakukan pengrusakan, pembakaran dan ini tidak bisa dibiarkan, setelah melakukan pengrusakan di kantor PETS akhirnya mereka ke Kantor Bupati dan DPRD Pohuwato.

“Kami hanya melakukan pengamanan sebagaimana ketentuan agar aksi berjalan tertib, Karena sudah anarkis seperti ini, maka para pelaku akan kita tangkap semuanya,” tegasnya.

Sebelumnya, terjadi aksi unjuk rasa dari forum ahli waris penambang Pohuwato. Dalam aksinya itu mereka melakukan pengrusakan di kantor PETS, serta membakar kantor Bupati Pohuwato, dan juga merusak kantor DPRD dan Rumah Dinas Bupati Pohuwato.

Kantor Bupato Pohuwato dibakar

 

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60