READ.ID – Pemerintah Kota Gorontalo memberikan apresiasi kepada Kementerian PU, karena telah merealisasikan anggaran penanganan banjir sungai bone, melalui dana APBN.
Penanganan itu, kata Wali Kota Marten Taha, yakni dengan melakukan pembangunan pengendalian banjir, di pesisir sungai bone. Yang selama ini, mengakibatkan terjadinya banjir di Kelurahan Bugis, Ipilo, Padebuolo, dan sekitarnya.
Menurut Wali Kota, untuk pembangunan ini, juga ditemui kendala dilapangan. Seperti adanya masyarakat yang tinggal disekitar bantaran sungai yang tidak mau direlokasi. Jumlah tersebut, yakni sebanyak 19 rumah.
“Tentunya, terkait masalah ini, kami butuh diskusi dengan masyarakat untuk mendapatkan solusi,” ucap Wali Kota, Selasa (21/9/2021).
Lebih lanjut, Wali Kota menegaskan, mengenai masalah pembebasan tersebut dapat dilewati, sambil menunggu adanya penyelesaian dengan masyarakat.
“Namun, pekerjaan ini jangan sampai terhenti, sebab dapat mengakibatkan banjir hingga sekarang,” tegas Wali Kota lagi.
Terakhir, Marten menyatakan, akan menyelesaikan masalah ini, bersama-sama pemerintah provinsi. Sebab, dalam pelaksanaan pembangunan ini, berbeda dengan pengerjaan revitalisasi yang ada di Sungai Bulango.
“Sambil menunggu hal ini, kami meminta balai sungai, tetap bekerja tanpa mengganggu rumah-rumah, atau kawasan yang perlu dibebaskan,” tutup Wali Kota. (Rinto/Read)
