READ.ID,- Berhembus kabar bahwa salah satu lembaga legislatif di Gorontalo, mendesak kepada Pemda untuk menjual saham nya yang ada di Bank Sulut-Go. Mendengarkan kabar tersebut Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, langsung angkat biacara.
“Apa.. Jual saham..?,” tanya Gubernur.
Saking kagetnya ketika sodorkan dengan pertanyaan tersebut oleh awak media, Senin (11/3/2019) ketika hendak mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) luar biasa. Lantas Gubernur Dua Periode itu terus bertanya-tanya, kalau lembaga DPRD mana yang berbuat hal tersebut.
“DPRD mana itu, saya baru dengar,” tanya lagi Rusli.
Berbicara soal indikasi dugaan kasus yang menyelimuti tubuh Bank Sulut-Go di Gorontalo, Rusli menjelaskan ada beberapa dugaan kasus yang pernah terjadi. Bahkan kasus yang sedang ditangani oleh aparat hukum pun, sekarang masih terus berproses.
“Dari informasi yang saya dapat, ada juga kasus yang pernah terjadi di Kabupaten Boalemo yang teriindikasi merugikan Rp 75 miliar. Kemudian kredit macet di Bank Sulut-Go Kabupaten Gorontalo, informasinya ada oknum orang dalam yang main,” terang Rusli.
Rentetan dugaan kasus yang bisa berdampak kepada keuangan Pemerintahan Daerah tersebut, di dorong Rulsi Habibie untuk diusut tuntas dan diselesaikan oleh aparat hukum.
“Ini sangat merugikan daerah dan masyarakat, kami mendorong sepenuhnya kepada aparat hukum menangani dugaan kasus ini,” tegas Rusli.
