READ.ID – Sebanyak 50 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Cara Produksi Pengolahan yang Baik (CPPOB) yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pohuwato, Rabu (18/09/2024)
Diketahui Ke-57 pelaku UMKM yang mengikuti Bimtek tersebut akan melakukan penilaian mandiri atas Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP).
Sekretaris Dinkes Pohuwato, Rahmayani Nento menyampaiakan, sebelumnya pengurusan izin usaha sangatlah sulit, namun saat ini tidak lagi karena pemerintah telah mempermudah akan tetapi berdasarkan ketentuan tertentu.
“Sekarang fungsi pemerintah melakukan bimbingan setelah memberikan izin sesuai dengan ketentuan, selang waktu berjalan seperti CPPOB yang digelar hari ini,”ungkapnya
Selanjutnya, dijelaskan Rahmayani, Bimtek CPPOB tersebut, tujuannya untuk melakukan evaluasi mandiri bagi pelaku UMKM apakah usaha mereka sudah keketuan atau tidak.
Peserta kata Rahmayani, akan mengisi format untuk mementukan mereka berada di kategori sesuai ketentuan.
“Mereka akan mengisi persoalan dokumen, penataan ruangan, peggolahan sampah, dan kebersihan,”tuturnya
Ditambahkannya, pelaku usaha tidak harus memiliki bangunan yang permanen dan mewah, dirumah sendiri tidak masalah asalkan memenuhi ketentuan seperti bersih dan mudah dibersihkan.
Oelehnya, Melalui Bimtek Penilaian Mandiri CPPOB IRTP, Rahmayani berharap para pelaku usaha dapat mengevaluasi dan memperbaiki Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik.
“Tingkatkan kepedulian akan keamanan pangan, tingkatkan kualitas Produk Pangan IRT, agar mampu bersaing dan membus pasar. Baik Provinsi, Nasional, bahkan sampai keluar negeri,”pungkanya
