banner 468x60

Gempa Maluku – Pengungsi Butuh Obat dan Makanan Bayi

Pengungsi Gempa
(Foto BNPB)

READ.ID – Ribuan pengungsi korban gempa Maluku dengan magnitudo 6.8 yang terjadi pada hari ini, Kamis (26/9), pukul 06.46 WIB, saat ini membutuhan obat, makanan bayi sebanyak 120 paket, makanan dan minuman 20.000 paket.

Berdasarkan rilis BNPB ada sekitar 15 ribu warga yang saat ini masih mengungsi, membutuhkan obat-obatan, air mineral, dan makanan siap saji.

Di samping itu, pendekatan trauma healing diperlukan bagi anak-anak dan remaja.

“Beberapa kebutuhan pengungsi gempa  Maluku, berupa makan dan non-makanan mendesak diperlukan selama penanganan darurat,” Kata Agus Wibowo Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB.

Belasan ribu warga masih mengungsi dikarenakan karena rumah mereka yang rusak dan mengantisipasi gempa susulan yang membahayakan bangunan tempat tinggal.

Baca Juga : Gempa Maluku – 23 Meninggal Ratusan orang Luka

Sementara itu, kerusakan infrastruktur tidak hanya terjadi pada sektor perumahan tetapi juga fasilitas pendidikan, tempat peribadatan, perkantoran, dan fasilitas umum.

Kerusakan rumah di wilayah terdampak mencapai 171 unit, dengan rincian 59 rusak berat, 45 rusak sedang dan 67 rusak ringan.

Fasilitas pendidikan rusak sebanyak 5 unit antara lain beberapa bangunan di Universitas Pattimura dan Kampus IAIN.

Berikut ini daftar non-makanan mendesak yang dibutuhkan pascagempa Maluku, yaitu terpal sebanyak 30.000 lembar, tenda keluarga 20 buah, popok balita, pembalut perempuan, selimut 20.000 lembar.

Matras 5.000 lembar, tikar 10.000 lembar, alat penerang 20.000 buah dan tandom air beserta MCK. Tenda sangat dibutuhkan mengingat wilayah Maluku mengalami hujan.

Pemerintah daerah setempat dibantu banyak pihak masih terus melakukan upaya-upaya penanganan darurat di lapangan. Tim kaji cepat melakukan pendataan untuk melihat secara lebih rinci kondisi di lapngan.

Tim BNPB telah berada di lokasi untuk mendukung penanganan darurat. (F-01/RL)

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60