READ.ID – Kebutuhan akan pembangunan infrastruktur, untuk menunjang aktifitas masyarakat di Kecamatan Suwawa Selatan, menjadi hal yang perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Pembangunan tersebut, diantaranya mulai dari perbaikan akses jembatan Bulobulondu yang ada di desa Bulontala, pembangunan akses jalan yang melintasi Sungai Dumbata, serta percepatan pembangunan bendungan di Kecamatan Suwawa Selatan Kabupaten Bone Bolango.
Hal ini disampaikan, anggota DPRD Provinsi Gorontalo Daerah Pemilihan Kabupaten Bone Bolango Yuriko Kamaru, saat melakukan kunjungan reses masa persidangan pertama tahun 2021, di Kecamatan Suwawa Selatan, Jumat (12/11/2021).
Kepada awak media, Yuriko Kamaru menyampaikan, dalam membangun infrastruktur tersebut, dibutuhkan kolaborasi pembangunan. Menurutnya, jika Subdas yang ada di Kecamatan Suwawa Selatan ini diperbaiki, melalui program pemerintah, khususnya Balai Wilayah Sungai dan Balai Daerah Aliran Sungai, maka infrastruktur lainnya akan dikerjakan oleh pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten.
“Nah, salah satunya adalah pembangunan akses jembatan dan jalan menuju Kecamatan Suwawa Selatan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat”, ungkap Yuriko Kamaru.
Tidak hanya itu, pihaknya juga menilai bahwa potensi sumber daya alam yang ada di Kecamatan Suwawa Selatan sendiri sangat besar. Yaitu, kata Yuriko, berupa galian C, yang dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Suwawa Selatan.
Namun, Yuriko Kamaru menyoroti bahwa pengambilan sumber daya alam oleh perusahaan tersebut, tidak seimbang. Sebab, hanya dilakukan pengerukan saja, tetapi kompenisasi berupa pembangunan jalan dan jembatan belum pernah dilaksanakan.
“Sehingga, kami menilai hal ini tidak seimbang, sebab hanya meninggalkan persoalan bagi masyarakat, terutama saat intensitas hujan yang tinggi dan terjadi banjir dan longsor”, tegas Yuriko.
Terkait, kerusakan jembatan Bulobulondu dan Jembatan Tulabolo, yang dikeluhkan oleh masyarakat, juga menjadi perhatian khusus dari Yuriko Kamaru.
Sebab, bagi Yuriko Kamaru, pembangunan infrastruktur harus menjadi solusi, dan bukan menimbulkan dampak.
“Intinya, kami mendorong kepada pemerintah pembangunan infrastruktur ini, segera direalisasikan”, tandasnya.
(Rinto/Read)
