READ.ID – Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Nglegok, Kabupaten Blitar dr. Kentik Wilujeng Estu, mengatakan bahwa animo vaksinasi warga menurun.
Menurutnya, kemungkinan besar karena warga sudah mempunyai sertifikat dosis satu, sehingga untuk vaksin dosis keduanya menurun.
“Untuk kecamatan Nglegok masih sama sama melaksanakan vaksinasi dosis pertama dan kedua. Berbicara target, Kecamatan Nglegok masih kurang karena jumlah penduduknya cukup banyak,” tutur dr. Kentik, Senin (06/09/2021).
Sasarannya, kata dia, 61.167, dan saat ini masih mencapai 25%. Dirinya mengaku masih harus kerja keras untuk memberikan vaksinasi kepada masyarakat.
Mengenai masih banyaknya masyarakat Kecamatan Nglegok yang belum tervaksin, karena tingkat kesadaran masyarakat mengenai bahayanya Covid-19 masing-masing desa itu berbeda.
“Selain tergantung stok dari Dinkes, juga karena animo masyarakat tiap desa tidak sama. Ada desa yang pesertanya banyak sampai kewalahan, ada desa yang pesertanya sedikit, ini merupakan pekerjaan rumah buat kita,” bebernya.
Kentik menambahkan, setiap hari Puskesmas Nglegok melayani vaksinasi bagi masyarakat, selama stok tersedia.
“Untuk vaksisnasi dilakukan setiap hari. Kadang di Puskesmas, kadang juga diwilayah. Dan saat ini kita sedang melaksanakan vaksin Astrazeneca, untuk dosis satu 100 dan dosis dua dengan jumlah 400.
Dirinya berharap, semoga dengan dilaksakan setiap hari antusias masyarakat meningkat.
(Adv/Kmf/Didik)
