READ.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Asripan Nani menyebut pencegahan stunting merupakan bagian daripada penjagaan investasi bangsa.
Hal ini disampaikannya saat memaparkan materi pelaksanaan aksi konvergensi intervensi penanganan stunting di Mercure Hotel, Manado, Kamis (08/04/2021).
Kegiatan yang diselenggarakan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) itu dalam rangka rapat koordinasi daerah terkait program Bangga Kencana BKKBN Sulut.
Dalam kesempatan tersebut Asripan Nani menyampaikan pentingnya berkolaborasi dalam penanganan stunting.
“Saya mengajak kepada kita semua untuk berkomitmen dan berkolaborasi dalam penanganan stunting,” tutur Asripan.
Sebagaimana diketahui pada Tahun 2020, Bolmut merupakan kabupaten terbaik dalam konvergensi penanganan stunting se-Sulut.
Pertama, terbaik 1, kabupaten dengan aksi 1 S/D 4 konvergensi penanganan stunting se-Sulawesi Utara.
Kedua,terbaik 1 kabupaten dengan aksi 5/8 konvergensi penanganan stunting se-Sulawesi Utara tahun 2020.
Ketiga, terbaik 1 kabupaten terinovatif, inspiratif dan replikatif dalam penanganan stunting se-Sulawesi Utara.
Keempat, terbaik 1 kabupaten dengan pameran/stand se-Sulawesi Utara tahun 2020.
Menurut Sekda, mencegah stunting merupakan salah satu upaya untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
“Dengan mencegah stunting berarti telah ikut menjaga investasi bangsa untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing,” terangnya.
(SVG/Read)
