READ.ID – Dengan Dilakukannya Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato optimis Bandar Udara (Bandara) Pohuwato yang berada di Desa Imbodu Kecamatan Randangan, rampung dan beroprasi pada tahun 2024 mendatang.
Pemkab Pohuwato dalam hal ini Bupati Saipul Mbuinga, didampingi Ka Bandara Djalaluddin Gorontalo Ben Adi Surya, Ka Bandara Pogugul Buol Provinsi Sulawesi Tengah Dian Wahyudi, dan Kadis Perhubungan Pohuwato Yunus Mohamad, melakukan penandatanganan sekaligus menyerahkan NPHD yang diterima oleh Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono, Senin (22/11/2021)
Saipul Mbuinga menjelaskan, sebelumnya pada selasa (16/11/2021) lalu, SK penetapan batas areal pelepasan kawasan hutan produksi yang dapat dikonversi dari KLHK, yang diserahkan oleh Staf Ahli Menteri LHK Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah Winarni Monoarfa, adalah sebagai syarat untuk kelanjutan pembangunan dari bandara pohuwato, sehingga hari ini dilakukan penandatanganan sekaligus penyerahan NPHD di Kementrian Perhubungan (Kemenhub).
“NPHD tersebut telah disahkan dan disetujui oleh DPRD Pohuwato pada rapat paripurna akhir pekan kemarin, dan hari ini saya sudah serahkan dan juga sudah ditandatangani bersama Sesditjen Perhubungan Udara” ungkapnya
Selanjutnya Saipul Mbuinga menyampaikan, keluarnya SK batas areal pelepasan kawasan hutan produksi yang dapat dikonversi untuk pembangunan bandara, disambut gembira baik Pemkab Pohuwato maupun masyarakat, dikarenakan hal itu memberikan harapan yang besar agar kelanjutan pembangunan bisa dilanjutkan pada tahun 2022.
Dirinya juga mengatakan, saat ini sudah berjalan pembangunan runway dengan anggaran Rp10 Miliyar, yang kemudian di tahun 2022 lewat anggaran dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sebesar Rp100 Milyar dan dilalui dulu dengan syarat-syarat yang sudah diserahkan oleh Pemkab Pohuwato, menjadi pertanda baik untuk pembangunan bandara Pohuwato.
“Insyaallah di 2023 sudah ada penampakan dari pembangunana bandara tersebut, karena akan ada penambahan anggaran yang lebih besar lagi dan ditargetkan oleh sesditejn paling lambat 2024 bandara pohuwato sudah bisa operasionalkan,” ungkapnya
Sementara itu, Kadis Perhubungan Yunus Mohamad mengungkapkan, penyerahan SK dari Kementerian LHK perlu diapresiasi, karena itu (SK) syarat yang harus diserahkan oleh Pemkab Pohuwato pada hari ini yang harus dihibahkan ke kemenhub dalam hal ini terkait dengan NPHD.
Yunus Mohamad juga menambahkan, untuk anggaran 2022 yang dibiayai oleh dana SBSN sebesar Rp100 Milyar sudah masuk di DIPA Bandara Pogugul Buol Sulawesi Tengah, dikarenakan Satuan Kerja (Satker) berda di bandara pogugul, bukan di bandara Jalaluddin Gorontalo yang sudah menjadi badan Layanan Umum (BLU) atau sudah naik kelas, tak hanya itu, yunus juga menuturkan proses anggaran tersebut akan dilelang Desember 2021.
“Artinya, pekerjaan menara atau secara teknis berupa runway, penimbunan, pengaspalan,dan lainnya jelas sudah akan dimulai, sehingga pada 2022 nanti pekerjaan bandara pohuwato kembali berlanjut, Ini adalah bukti dari keseriusan Pemkab Pohuwato dibawah pimpinan Budibawah pimpinan Bupati Saipul Mbuinga dan Wabup Suharsi Igirisa,” pungkasnya
(JK/Read)
