banner 468x60

Pemkot Gorontalo Targetkan Vaksinasi Capai 75 Persen

banner 468x60

READ.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, menargetkan pelaksanaan vaksinasi mencapai 75 persen.

Hal itu diucapkan Kepala Dinas Kesehatan Muhammad Kasim dalam pelaksanaan vaksinasi, Jumat (12/03/2021), di Gedung Bandayo lo Yiladia Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo.

Menurut Kasim, sampai dengan saat ini Kota Gorontalo sudah menerima 5.700 dosis Vaksin Sinovac.

“Masuk pada pelaksanaan tahap dua vakasinasi ini, kami sudah menggenukan hampir setengah dosis dari jumlah yang ada sejak awal. Untuk usia dibawah 59 tahun kami berikan dua kali pertama dana setelah 14 hari, sedangkan diatas 59 tahun 28 hari kemudian. Dan Pemerintah Kota Gorontao sendiri, menargetkan untuk vaksinasi kepada masyarakat minimal bisa mencapai 75 persen,” jelas Muhammad Kasim kepada awak media.

Sembari menunggu dosis vaksin dari Kementeria Kesehetan RI, kata Kasim, pada tahap dua ini masih dalam posisi pemberian vaksin kepada pejabat pelayanan publik di Kota Gorontalo.

Nanti pada tahap berikutnya, akan dilakukan pemberian vaksinasi kepada pegawai, wartawan dan masyarakat. Dan sampai dengan saat ini, Dinas Kesehatan Kota Gorontalo terus membuka pendaftaran bagi masyarakt, bahkan pendaftaran itu dibuka pada seluruh unit kerja instansi tersebut.

“Pendataan terhadap masyarakat yang ingin menjalani vaksinasi terus kami laksanakan, baik itu di lokasi kegiatan yang kami gelar atau pada setiap unit kerja dinas seperti Puskesmas yang tersebar di Kota Gorontalo. Data ini kemudian akan kami gunakan pada saat masyarakat akan di vaksinasi, untuk pemberian vaksinnya tetap secara bertahap,” terangnya.

Sementara itu, Wali Kota Gorontalo Marten Taha, mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi atas pelaksanaan vaksinasi oleh Dinas Kesehatan Kota Gorontalo. Ia pun mengakui bahwa, Ia sendiri perdana menjalani vakasinasi.

“Saya sendiri sudah mengikuti vaksinasi, maka saya berharap dan mengimbau kepada seluruh aparat Kota Gorontalo dan masyarakat, agar jangan takut untuk di vakasin. Sebab tujuan vaksinasi ini menekan angka penyebaran pandemi Covid-19,” singkat Marten.

(RL/Read)

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 468x60