READ.ID – Sie Identifikasi Dit Reskrimum Polda Gorontalo berhasil mendapatkan penghargaan dari Bareskrim Polri sebagai terbaik 1 dalam penginputan Digitalisasi AK-23 pada pergelaran rakernis Fungsi Identifikasi Pusinafis Bareskrim Polri Ta. 2023 yang dilaksanakan di Hotel Double Tree Surabaya, Selasa (23/05).
Diketahui alat digitalisasi AK-23 merupakan terobosan dari Mabes Polri yang digunakan untuk perekaman sidik jari, rumus sidik jari dan foto pemohon SKCK maupun tersangka secara digital untuk disimpan di database AK-23 Pusinafis Mabes Polri. Sehingga Polri mempunyai database sendiri lewat pemohon SKCK dan tersangka.
Digitalisasi AK-23 juga bisa digunakan untuk pencarian identitas yang sudah melakukan perekaman E-KTP, digitalisasi AK-23 selalu dimonitor dari Mabes Polri tentang semua kegiatan kegunaannya, meliputi laporan otomatis data sidik jari yang diupload perhari, perbulan dan pertahun.
Terkait hal tersebut, Polda Gorontalo yang diwakili oleh Aipda Meiyantow Bawuoh selaku Paur Ident Sie Indentifikasi Polda Gorontalo saat pelaksanaan Rakernis berhasil mendapatkan penghargaan atas keberhasilan dalam pencapaian Target Input Data sidik jari tahun 2023 melalui peralatan digitalisasi AK-23.
Atas keberhasilan ini, Dir Reskrim Umum Polda Gorontalo Kombes Pol. Nur Santiko, SIK, MH mengucapkan selamat atas penghargaan yang didapat oleh Sie Identifikasi Dit Reskrimum Polda Gorontalo dalam hal pencapaian Target Input Data sidik jari tahun 2023 melalui peralatan digitalisasi AK-23.
”Diharapkan dengan pemberian penghargaan tersebut jangan merasa cepat puas dan berbangga diri melainkan ini sebagai motivasi kinerja yang lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan ini diharapkan dijadikan sebagai inspirasi dan motivasi kepada seluruh personel Reserse kriminal umum agar selalu meningkatkan kinerja sesuai dengan tupoksi masing- masing sehingga bermanfaat untuk masyarakat”, ujarnya.
