READ.ID – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menilai masih banyak persoalan di Kota Gorontalo yang belum tuntas pada periode pertama kepemimpinan Wali Kota Marten Taha.
Untuk itu Gubernur Rusli Habibie berharap agar pada periode kedua ini untuk tetap melanjutkan program-program yang belum terselesaikan pada periode sebelumnya sebelumnya.
“Banyak persoalan Kota Gorontalo yang masih belum selesai dan belum tuntas diantaranya yaitu persoalan kemiskinan,” kata Rusli Habibie, Minggu (02/06/2019)
Selain persoalan kemiskinan, lanjut Rusli masih ada persoalan pengangguran, masalah pemukiman, masalah infrastruktur jalan, sektor kesehatan, dan pendidikan.
Tidak terkecuali pelayanan, baik pelayanan di tingkat kelurahan, kecamatan, yang tidak kalah pentingnya lagi adalah masalah kemacetan.
“Kota Gorontalo adalah wajah dari Ibu Kota dan barometer Provinsi Gorontalo yang harus memiliki citra baik khususnya bagi pendatang,” ungkap Rusli.
Sementara itu, Wali Kota terpilih, Marten Taha menjelaskan bahwa periode kedua ini menjadi periode lanjutan yang akan melaksanakan program-program lanjutan dari periode pertamanya menjabat Wali Kota Gorontalo.
“Karena ini bersambung dan berkesinambungan, jadi ada beberapa perbaikan dalam segmen-segmen tertentu” kata Marten Taha.
Marten juga mengaku telah mempersiapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) awal masa periode kedua ini yang akan segera diajukan ke DPRD.
“Itu segera saya ajukan ke DPRD dalam waktu yang tidak terlalu lama, kalau yang kemarin periode pertama paling lama itu dalam waktu empat bulan. (RPJMD) ini mungkin hanya 2 bulan. karena memang ini saya sudah persiapkan dari awal” ujar Marten.
