banner 468x60

Warga Desa Kendalrejo Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19

Vaksinasi Desa Kendalrejo
banner 468x60

READ.ID – Kegiatan pelayanan Vaksinasi Covid-19 desa dan kelurahan se- kecamatan Talun dimulai dari desa Kendalrejo. Warga Desa Kendalrejo, Kabupaten Blitar terlihat sangat antusias mengikuti pelayanan vaksinasi Covid-19 yang diadakan oleh Dinas kesehatan UPT Puskesmas Talun bersama Pemerintah Kecamatan Talun yang bertempat di Gedung serba guna Desa Kendalrejo.

Ditemui disela sela kegiatan Vaksinasi Camat Talun, Endro Riyadi mengatakan bahwa, pelayanan Vaksinasi yang mana tiap desa dialokasikan yang mendapat vaksin masing masing 300 orang. Dengan kriteria masyarakat usia 18 tahun keatas sampai lansia.

Alasan ditempatkan di beberapa desa, diharapkan mempermudah pelayanan Vaksin dan mengantisipasi masyarakat jangan sampai terlewati dengan alasan ke Puskesmas jauh. Dan apabila di Kendalrejo ada lebih yang Vaksin tetap ditampung dan dilayani.

“Dengan adanya Vaksinasi ini jangan sampai masyarakat tidak ikut vaksin dengan harapan, Virus Corona ini hilang di kecamatan Talun” tegas Endro, Rabu (02/6/2021).

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Puskesmas Talun, Heti menjelaskan bahwa, pelaksanaan vaksinasi ini sudah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan Talun, Kapolsek, Danramil dan Kepala desa seluruh Kecamatan Talun.

“Puskesmas Talun dalam rangka untuk mensukseskan kegiatan vaksinasi di Kabupaten Blitar dan mendekatkan pelayanan kesehatan peserta vaksin dari desa dan kelurahan se kecamatan Talun yang bertujuan untuk pencegahan penyebaran Corona virus,” jelasnya.

Heti memaparkan, untuk vaksin tiap desa dan kelurahan dialokasikan 300 sasaran, namun apabila nanti ada lebih dari kuota, tetap akan mendapatkan vaksin. Karena tidak semua yang datang nanti tervaksin, harus melalui screning dulu, ada yang ditunda maupun batal karena kondisi kesehatannya.

“Untuk pelayanan publik, pengajar dan nakes sudah melakukan vaksinasi beberap waktu yang lalu di Puskesmas Talun,” ungkapnya

Tambahnya, dalam pelaksanaan vaksinasi Puskesmas sudah membentuk tim penanganan untuk antisipasi apabila ada keluhan pasca divaksin.

” Vaksin astrazenika setelah diberikan ada beberapa yang merasakan seperti panas oleh karena itu pihak puskesmas memberikan peserta vaksin dua tablet paracetamol yang diminum dua kali sehari. Dan Puskesmas membawa Emergency kit dalam rangka antisipasi adanya kejadian paska vaksinasi yang tidak kita inginkan seperti timbulnya shock maupun keluhan keluhan lain, ” tegasnya.

Menurutnya, Ada beberapa kriteria yang bisa divaksin yaitu penyakit kelainan darah, auto imun, kanker kondisi penyakit kronis yang tidak stabil, dan biasnya di biasanya di antisipasi denfan media screaning. Untuk penyakit kronis kita akan minta rekomendasi dari dokter spesialis yang menangani, boleh divaksin apa tidak.

Selanjutnya Kepala desa Kendalrejo Soepanan, ditemui usai acara mengucap syukur, dimana warganya mengikuti vaksin dengan antusias.

” Hari ini desa kendalrejo melaksanakan vaksinasi covid-19 yang sebelumnya banyak warga masyarakat yang menanyakan tentang kapan dilaksanakan vaksinasi. Karena mereka sadar bahwa virus Corona itu sangat berbahaya,” ungkap Heti.

Untuk jumlah penduduk desa kendalrejo ada 12.138, tetapi untuk hari ini kita prioritaskan kepada ketua RT/RW, penerima BLT dana desa, kader posyandu, dan guru ngaji, karena mereka kontak langsung dengan masyarakat,” tambanhya.

“Beberapa waktu lalu Kendalrejo masuk zona merah, karena pada waktu itu yang terpapar sebanyak 52 orang dan yang meninggal 2 orang. Tapi saat ini sudah tidak ada lagi yang terpapar, semoga bersih terus dan virusnya hilang selamanya,” pungkasnya

(didik)

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 468x60