Dalam 23 Menit Sebanyak 2000 Tiket Kejuaraan Dunia Perahu Motor F1 H2O Toba 2023 Habis Terjual

F1 H2O Toba
banner 468x60

READ.ID – Dua ribu tiket kejuaraan dunia perahu motor Formula 1 yang diselenggarakan oleh Union Internationale Motonautique dan disponsori H2O (F1 Powerboat) atau F1 H2O di Danau Toba, Sumatra Utara (Sumut), ludes terjual secara online dalam waktu 23 menit.

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau (InJourney), Maya Watono, dalam diskusi Forum Merdeka Barat (FMB) 9 bertajuk “Adu Cepat di Danau Toba”, di Jakarta, Senin (13/2/2023) mengatakan, ajang balap bergengsi itu akan diselenggarakan di Danau Toba pada 25-26 Februari 2023 dan melibatkan 18 negara di dunia.


banner 468x60

Ludesnya tiket di awal penjualan menunjukkan antusiasme masyarakat untuk menyaksikan secara langsung ajang balap di atas air itu sangat tinggi. Karena itu pihaknya terus melakukan sejumlah persiapan termasuk terus mengupayakan penjualan tiket yang tersisa secara offline.

“Kita surprise sekali, saat  buka jam 16.00 sore, jam 16.23 sold out, habis 2 ribu tiket. Nah kita akan menjual lagi secara offline di Bukit Pahoda, yang itu adalah bukit yang luar biasa cantik view-nya. Jadi kita bisa lihat seluruh rest area lomba, lalu kita juga memasang layar LED. Ada juga hiburan musik dengan artis nasional, seperti Judika Sihotang, Lea Simanjuntak dan Viky Sianipar. Tidak ketinggalan kios UMKM, sehingga jadi sangat menarik. Penjualan dari mulai 15 Februari di Balige juga dibuka untuk pertambahan titik penonton,” ujar Maya.

Maya menuturkan, dengan potensi penonton yang akan menyaksikan secara langsung F1 H2O Toba 2023, datang dari berbagai daerah di Indonesia, pihaknya bekerja sama dengan seluruh stakeholder terkait mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan.

Mulai dari akses, infrastruktur penunjang seperti bandara dan homestay juga pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) agar bisa menjadi peluang kebangkitan ekonomi pascapandemi COVID-19.

Antisiapasi cuaca ekstrim

Sementara itu untuk mengantisipasi cuaca ekstrim selama pergelaran F1 Powerboat, Maya mengatakan telah melakukan koordinasi dan kerja sama dengan stakeholder terkait, untuk melakukan modifikasi cuaca khususnya untuk pada puncak event yakni 25-26 Februari 2023.

“Kita sudah mempelajari, makanya kita bikin race itu di pukul 15.00. Nah biasanya terang, tidak terlalu panas, tidak terlalu silau. Jadi kita sudah perhatikan itu saat dilakukan homologasi dahuu. Homologasi itu tidak seperti di darat, ya. Kalau di darat kita cek aspal ya. Ini kita cek sampai ke danaunya dengan sonar untuk mempertimbangkan kapan kita akan race,” jelas Maya.

Sementara untuk kesiapan akomodasi medis, telah disediakan area akomodasi medis dan Chief Medical Officer yang sudah lengkap.

“Kita sudah lengkap sekali, di Kawasan Pelabuhan Napitupulu sudah disiapkan Medical Center, Evacuation Medic dan lain sebagainya, dengan Chief Medical Officer yang a since of the day,” tutupnya.

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90