READ.ID – Pemerintah Kota Gorontalo terus menekan angka kemiskinan ekstrem dengan berbagai strategi yang dijalankan.
Hal ini terlihat dari upaya Pemerintah Kota Gorontalo melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Sekretariat Daerah (Setda), dengan melaksanakan program jemput bola E-Katalog lokal (Jempol Elok) dan belanja lewat (Belle) UMKM.
Kepala Bagian (Kabag) Pengadaan Barang dan Jasa, Husin Ali mengungkapkan bahwa pihaknya dalam hal ini, hanya memfasilitasi UMKM yang ada di Kota Gorontalo untuk mendaftar di e-Katalog.
Menurutnya, program ini sejalan dengan penurunan angka kemiskinan ekstrem di Kota Gorontalo.
Tidak hanya itu, dirinya juga menuturkan jika program Jempol Elok dan Belle UMKM akan mulai dilaksanakan, dan dipusatkan di tiap kecamatan yang ada di Kota Gorontalo.
“Kegiatannya akan dilaksanakan sejak tanggal 3 Desember hingga 8 Desember nanti, yang dimulai dari Kecamatan Dumboraya dan Kota Timur,” ungkap Husin.
Lebih lanjut, pihaknya menyebut bahwa untuk target awal yakni ada 900 UMKM yang tersebar di 9 kecamatan.
“Jadi, tiap kecamatan 100 UMKM. Kami berharap setelah ini, UMKM yang sudah terdaftar bisa membantu meningkatkan perekonomian di Kota Gorontalo,” jelasnya.
Ia menambahkan, selain untuk mengurai kemiskinan ekstrem, program Jempol Elok dan Belle UMKM, juga selaras dengan instruksi Presiden RI.
“Tentunya, hal ini dilakukan sesuai dengan intruksi Presiden yang menyebutkan semua pengadaan itu harus berpindah dari manual ke elektronik,” ujar Husin.