banner 468x60

Rusli Habibie: Rumah sakit di Aceh sukses dengan program KPBU

READ.ID – Gubernur Gorontalo terus mengupayakan program KPBU untuk mendukung pengembangan RS Ainun Habibie menjadi rumah sakit tersier tipe B. Program tersebut dianggap bisa membantu pengembangan RS Ainun Habibie sama halnya yang terjadi di RS Zainoel Abidin di Aceh.

Hal tersebut diungkapkan Rusli Habibie saat menghadiri Seminar Nasional Infrastruktur di Ayana Midplaza, Jakarta, Rabu (2/10)

“Ada yang menarik dari seminar ini bahwa Pak Deputi Bidang Percepatan Infrastruktur menyinggung daerah di Aceh yang sukses membangun Rumah Sakit Zainoel Abidin dengan skema KPBU. Nah ini yang saya akan perintahkan ke dinas teknis untuk belajar tentang skema tersebut,” jelas Rusli usai acara.

Ia berharap agar program KPBU RS Ainun bisa terus berlanjut sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Lebih daripada itu, ia menilai berbagai program infrastruktur di daerah sudah sejalan dan selaras dengan program pemerintah pusat.

Di tempat yang sama Menteri Koordinator Perekonomian (Menko Perekonomian) Darmin Nasution yang memaparkan perkembangan infrstruktur di Indonesia.

“Pemerintah pusat di era pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla selama lima tahun terakhir telah memperkuat kelembagaan infrastruktur dan pendanaannya,” kata Darmin.

Dalam hal pendanaan, pemerintah telah merumuskan model pembiayaan infrastruktur bekerjasama dengan pihak swasta atau yang lazim disebut Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Skim ini memungkinkan infrastruktur dibangun oleh pihak swasta tanpa menghilangkan kepemilikan aset oleh pemerintah.

“Katakanlah membangun lapangan terbang. Pemerintah bisa membangun tanpa kehilangan kepemilikan. Kita tahu masyarakat kita sensitif skali (soal kepemilikan) sehingga kita coba merumuskan skim dengan melibatkan swasata,” ungkap Darmin.

Pihaknya menyebut pemerintah pusat sukses membangun 226 proyek strategis nasional selama lebih kurang lima tahun terakhir.

Proyek itu ditambah dengan tiga program lain yakni program 35 ribu megawatt listrik, program pengembangan pesawat terbang dan program reforma agraria. (adv/RL)

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60